Tanda Kiamat Sudah Muncul di Arab Saudi dan Israel, Berikut Faktanya

Senin 24-04-2023,09:16 WIB
Reporter : Novan Alqadri

"Salah satu yang menarik dari pengembangan ini adalah struktur Mukaab, yang digambarkan sebagai tujuan imersif pertama di dunia yang menawarkan pengalaman yang diciptakan oleh teknologi digital dan virtual dengan holografi terbaru," tulis Business Traveler.

BACA JUGA:BSI Bisa Beri Pinjaman hingga Rp 2 Miliar Tanpa Agunan

Terkait perebutan takhta, MBS disebut-sebut sering menjegal saudara atau kerabatnya yang dianggap sebagai ancaman. Warganet pun menghubungkan hal tersebut sebagai tanda kiamat.

Soal pegunungan tandus yang menghijau, warganet menilai hal tersebut merupakan salah satu tanda kiamat yang dituliskan dalam hadits Nabi Muhammad.

BACA JUGA:Rumah Warga Desa Harapan Terbakar, Upaya Pemadaman Api Masih Berlangsung

"Salah satu tanda kiamat. Tanah Arab menghijau lagi. Semoga Allah mengampuni kita," tulis salah satu netizen.

Tanda-tanda 'kiamat' sendiri terjadi sesaat setelah Raja Salman bin Abdulaziz, ayah Pangeran Mohammed bin Salman (MBS), mengumumkan Visi Saudi 2030.

BACA JUGA:Funcity Bencoolen Mall Penuh Sesak oleh Pengunjung

Selama ini Arab Saudi dikenal sebagai negara yang ekonominya bergantung dengan minyak. Namun Visi Saudi 2030 sendiri merupakan sebuah gambaran perekonomian baru Arab Saudi di tahun 2030. Dalam visi itu, Raja Salman menginginkan agar ketergantungan negara itu terhadap migas dikurangi dan sektor ekonomi terdiversifikasi.

BACA JUGA:Top 15 Kampus Terbaik di Indonesia Versi EduRank, Cek Kampus Anda, Ada Dua dari Sumatera

-Tanda Kiamat Dari Israel

Sementara itu, di Israel muncul juga tiga tanda kiamat yang disebut-sebut sebagai penanda akhir zaman. Lalu, bagaimana faktanya?

Pertama, lahirnya sapi merah di Israel pada 2018 lalu. Dalam Yudaisme, kemunculan sapi merah merupakan tanda akhir zaman.

BACA JUGA:Berdua Hitung Anak Tangga Kepala Siring, Ajaib jika Hasilnya Sama

Dikutip dari news.com.au, Temple Institute di Yerusalem mengumumkan kelahiran anak sapi itu di YouTube, mengatakan bahwa anak sapi itu akan menjalani "pemeriksaan ekstensif" untuk menentukan apakah seluruh tubuhnya berwarna merah.

Adapun, jika bayi sapi betina ditemukan "bebas noda", Institut akan menyatakan bahwa anak sapi tersebut "membawa janji untuk mengembalikan kemurnian Alkitab kepada dunia".Terlepas dari apakah tanda-tanda tersebut dapat diartikan secara harfiah atau tidak, baik dalam agama Kristen maupun Yudaisme, lembu merah merupakan pusat prediksi tentang "akhir zaman".

Kategori :