NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – 827 Warga Negara Indonesia terjebak dalam konflik bersenjata di Sudan. Untuk menyelamatkan WNI ini, Pemerintah Indonesia memutuskan menjemput mereka untuk dibawa pulang ke Indonesia.
Untuk menjemput WNI ini, Indonesia mengirim pesawat TNI pada Senin siang (24/4). Pesawat yang diberangkatkan ini berjenis Boeing B-737.
BACA JUGA:Indonesia Dahulu Sangat Luas, Ada Enam Negara yang Pernah Menjadi Bagian dari Nusantara
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi mengatakan evakuasi WNI dari Sudan ini akan dilakukan secara bertahap.
“Rencana awal, seluruh WNI akan dievakuasi dengan memanfaatkan gencatan senjata yang ada. Namun demikian, karena adanya pembatasan bahan bakar untuk bus yang akan mengangkut para WNI, maka evakuasi tidak dapat dilakukan dalam satu tahap,” ujar Retno Marsudi.
BACA JUGA:Soal Shaf Shalat Ied Ponpes Al Zaytun, Ini Tanggapan Tegas UAS
Retno menjelaskan ada 538 WNI telah tiba di Kota Port Sudan pada pukul 01.00 waktu setempat atau 06.00 WIB hari. Selain itu masih ada 289 WNI lainnya, yang mayoritas mahasiswa dan 5 pekerja perusahaan.
289 WNI tersebut menurut Retno akan dievakuasi pada tahap kedua pada kesempatan pertama.
Untuk diketahui perang saudara di Sudan sudah berlangsung sejak 15 April lalu. Pasukan Rapid Support Forces (RSF) berupaya menduduki situs pemerintahan di Ibu Kota hingga memicu militer membobardir markas mereka di Khartoum.