China dalam posisi kritis jelang menjamu Timnas Indonesia di Qingdao. Pasalnya, The Dragon Team baru saja menderita kekalahan dari Australia dengan skor 3-1 pada Kamis (10/10). Di laga yang dimainkan di Adelaide tersebut, China sebenarnya unggul lebih dahulu melalui Xie Wenneng (20').
BACA JUGA:Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia
Namun, Australia yang tidak mau mengulang momen diruntuhkan Bahrain di kandang sendiri, bangkit. The Socceroos menyamakan kedudukan di ujung babak pertama melalui Lewis Miller. Paruh kedua, Australia semakin nyaman dan mencetak 2 gol tambahan, via Craig Goodwin dan Nishan Velupillay.
Bagi China, ini adalah kekalahan ketiga mereka dalam 3 laga awal ronde 3 WCQ 2026 Zona Asia. The Dragon Team masih belum membuahkan angka, karena selalu ambruk lawan Jepang, Arab Saudi, dan kini Australia. Selisih gol China cukup buruk dengan -10 gol.
Rentetan hasil buruk Dragon Team di Grup C ronde 3 WCQ ini menambah derita mereka sepanjang 2024. Dari 11 laga yang dilalui, China hanya bisa menang sekali saat lawan Singapura 4-1 pada Maret 2024. Selebihnya, mereka seri 4 kali dan kalah 6 kali.
Untuk laga WCQ pada Oktober 2024, China juga tidak bisa memasang skuad ideal. Mereka kehilangan dua pemain depan, A Lan (35 tahun) dan Wu Lei (32 tahun) yang mengalami cedera.
Skuad China juga sedang mengalami perombakan. Hanya 6 penggawa yang sudah merasakan 30 caps internasional atau lebih, termasuk kapten sekaligus kiper Wang Dalei. Selebihnya, ada 4 pemain baru yang belum menjalani debut dengan seragam Dragon Team.
BACA JUGA:FIFA Ganjar Samuel Eto'o dengan Sanksi Selama 6 Bulan, Terlibat Skandal Piala Dunia Wanita U20
Dalam laga di Adelaide, China memang kalah segalanya dari Australia. The Dragons Team kalah penguasaan bola dengan cuma 30 persen saja. Selama 90 menit, China cuma bisa melepaskan 1 tembakan tepat sasaran dari 6 percobaan.
Dengan level permainan seperti ini, bukan tidak mungkin laga di Qingdao bukannya jadi neraka untuk Timnas Indonesia, tetapi China.
Uniknya, mengutip 163.com, laga China vs Timnas Indonesia di Qingdao justru berpotensi merugikan tuan rumah. Ini terjadi karena The Dragons Team memilih penerbangan komersial alih-alih pesawat carter. Ini menyebabkan waktu tempuh dari Adelaide ke Qingdao mencapai 18 jam.
China diperkirakan baru sampai di Qingdao pada Jumat, 11 Oktober 2024 malam hari. Sebaliknya, Timnas Indonesia tidak demikian. Garuda bakal bertolak dari Manama, ibukota Bahrain, ke Shanghai cuma membutuhkan waktu 9 jam. Ini memungkinkan Garuda tiba di Qingdao lebih dulu daripada China.
Apabila tidak ada perubahan jadwal, laga China vs Timnas Indonesia dalam matchday 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona AFC dapat ditonton melalui live streaming Vision+ dan RCTI+. Laga ini juga tayang melalui siaran langsung GTV dan RCTI. Pertandingan ini akan kick-off pada Selasa, 15 Oktober 2024 pukul 19.00 WIB.
Demikianlah ulasan informasi, 5 pertandingan tanpa kalah saat pakai baju putih, sederet sejarah baru Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia.