Undang 1500 Orang, Keluarga Ini Gelar Pemakaman Suzuki Wagon R

Sabtu 23-11-2024,22:04 WIB
Reporter : Sheila Silvina
Editor : Agus Faizar

Untuk acara ini, keluarga Polara rela mengeluarkan biaya sebesar 4.500 dolar AS atau sekitar Rp72 juta. Angka ini dianggap sebagai bentuk penghargaan atas jasa Wagon R yang telah membantu keluarga dalam mencapai kesuksesan, terutama dalam bisnis konstruksi mereka yang kini berkembang pesat di Surat.  

“Daripada menjual mobil ini, kami ingin meninggalkan kenangan yang abadi. Mobil ini akan menjadi simbol perjuangan dan keberuntungan yang dapat dikenang oleh generasi berikutnya,” ungkap Sanjay dengan penuh rasa syukur.  

BACA JUGA:10 Rekomendasi Tempat Kuliner Malam Terenak di Bandung 2024

Tradisi Unik Mengubur Kendaraan

Kisah keluarga Polara ini bukan pertama kali terjadi. Sebelumnya, pada tahun 2017, seorang petani Uruguay bernama Alcides Ravel juga memakamkan Ford F-350 miliknya setelah menggunakannya selama 48 tahun. 

Di berbagai belahan dunia, ada pula tradisi unik di mana seseorang yang meninggal dimakamkan bersama mobil kesayangannya.  Hal ini menunjukkan bahwa bagi sebagian orang, kendaraan bukan hanya alat transportasi, melainkan bagian tak terpisahkan dari hidup mereka. 

Kendaraan yang menemani perjalanan panjang sering kali menjadi simbol kenangan, perjuangan, atau bahkan keberuntungan.  Pemakaman mewah ini mungkin terlihat berlebihan bagi sebagian orang, tetapi bagi keluarga Polara, ini adalah bentuk penghormatan terakhir yang penuh makna. 

BACA JUGA:Kisah Lala Lulusan UGM Predikat Cumlaude, Pilih Keluar dari Perusahaan dan Jualan Es

Kisah ini tidak hanya viral, tetapi juga menginspirasi banyak orang untuk menghargai perjalanan hidup mereka, termasuk benda-benda yang setia menemani di setiap langkah. 

 

(Sheila Silvina)

Kategori :