Auto Ketagihan! Ini Dia 7 Kuliner Khas Sulawesi Selatan yang Menggugah Selera

Rabu 27-11-2024,11:56 WIB
Reporter : Nutri Septiana
Editor : Septi Fitriani

BACA JUGA:Cerita Putra Dwi Anugrah, Banting Setir dari TikToker Jadi Penjual Cilok

Tidak mengherankan jika Nasu Likku menjadi hidangan yang sangat dicari untuk segala jenis acara, baik itu untuk makan sehari-hari maupun pertemuan keluarga besar. Keunikan dan kelembutannya menjadikannya pilihan yang serbaguna untuk dinikmati dalam berbagai kesempatan.

Bagi yang ingin menjelajahi kelezatan daging dalam spesialisasi kuliner Khas Sulawesi Selatan, Nasu Likku adalah pilihan yang tidak boleh dilewatkan. Nikmati kekayaan kuliner Indonesia melalui hidangan ini yang kaya akan rasa dan tradisi.

3. Coto Makassar

Kuliner khas Sulawesi Selatan yang wajib dicicipi saat berada di provinsi ini adalah Coto Makassar. Sobat memang bisa menemukan kuliner yang satu ini, hampir di seluruh kota di Indonesia. Akan tetapi, rasanya kurang afdol jika sobat tidak mencicipinya langsung dari daerah asalnya.

Coto Makassar adalah makanan yang berbahan dasar jeroan dan daging sapi. Bahan-bahan tersebut direbus dalam air yang dipakai untuk mencuci beras bersama dengan kacang tanah yang dihaluskan.

Setelah itu, ada tambahan bumbu-bumbu lainnya yang membuat cita rasa Coto Makassar ini semakin lezat. Kuliner ini salah satu makanan yang berkuah  dan memang paling nikmat dimakan bersama ketupat atau buras.

BACA JUGA:713 WBP Gunakan Hak Pilih, Kalapas Kelas IIA Curup Pastikan Tidak ada Intervensi

4. Kapurung

Kapurung merupakan makanan berkuah dari Sulawesi Selatan yang memiliki rasa sedikit asam tapi sangat menyegarkan. Makanan ini merupakan kuliner tradisional dari Kota Palopo, khususnya masyarakat daerah Luwu.

Kapurung sendiri terbuat dari adonan tepung sagu dan air panas. Saat sudah mengental, warnanya tampak putih seperti putih susu dan biasanya menjadi pengganti nasi untuk makanan sayur berkuah.

Cita rasa Kapurung yang asam dan gurih memang sangat pas dengan kuah asin atau kuah pedas manis. Teksturnya yang sedikit lengket namun lembut juga cocok dengan kuah-kuah sayur seperti sayur bayam dan lainnya.

5. Jalangkote

Kue ini berbentuk mirip dengan kue yang ada di ibukota dan beberapa daerah lain yang biasa disebut dengan Pastel. Perbedaannya yaitu bahan kulit Jalangkote lebih tipis dari kulit pastel. Kulit dari jalangkote terbuat dari terigu, santan, telur, garam, mentega serta bahan tambahan lainnya yang kemudian dibuat tipis-tipis.

Tak hanya kulitnya, isi dari jalangkote pun juga berbeda. Jika pastel biasanya berisi cokelat, susu, ikan, kacang, dan lain-lain maka jalangkote tidak. Umumnya, isian dari jalangkote hanya berupa wortel dan kentang yang dipotong berbentuk dadu kecil-kecil, toge, atau juga so’un.

Sayuran tersebut kemudian ditumis dengan bumbu merica, bawang merah, bawang putih serta bumbu lainnya. Meskipun saat ini isian jalangkote mengalami perubahan, itu hanyalah penambahan telur 1/4 atau 1/2 butir dan juga daging sapi cincang.

Kategori :