Kandungan asam dalam teh ini bisa membantu untuk mengecilkan pori-pori kaki sehingga mengurangi produksi keringat di kaki.
BACA JUGA:Mulai 13 Desember 2024, Operasional Truk Tambang dan Perkebunan di Bengkulu Akan Dibatasi
3. Rendam air cuka
Cuka bisa membantu untuk menghilangkan bakteri pada kaki. Ini dapat membuat bau pada kaki jadi berkurang.
Cara membuat air rendaman untuk menghilangkan bau kaki adalah dengan mencampurkan cuka dan air dengan perbandingan 1:2 dengan jumlah air lebih banyak.
Rendam kaki selama 30 menit dan lakukan rutin setidaknya satu kali dalam seminggu. Jika kamu melakukan hal ini secara rutin, bakteri jadi tidak mudah berkembang biak di kaki dan bau pun hilang.
4. Eksfoliasi kaki
Kamu dapat menggunakan scrub atau batu apung untuk mengangkat sel kulit mati yang disukai bakteri. Jika bau pada kaki cukup parah, sebaiknya lakukan perawatan kecantikan ini sebanyak 2-3 kali dalam seminggu.
5. Semprot cairan anti-jamur
Jika ingin mencegah bau kaki, kamu dapat menggunakan cairan anti-jamur ke kaki. Caranya mudah, biasanya tinggal disemprotkan saja ke kaki minimal sekali per hari.
BACA JUGA:Rincian Dana Desa di Kabupaten Hulu Sungai Selatan 2025, Segini Pembagiannya untuk 144 Desa
6. Pakai kaus kaki katun
Selain melakukan perawatan pada kaki, pastikan juga kaki tidak lembap dengan mengenakan kaus kaki berbahan katun. Kaus kaki katun dapat menyerap keringat dan membantu kaki bernapas dengan baik.
Pastikan untuk selalu membawa kaus kaki katun cadangan di tas, untuk ganti di siang hari. Ini dapat membantu mengurangi keringat dan bau. Hindari juga memakai sepatu yang sama setiap hari.
7. Pilih sepatu yang tepat
Mengenakan sepatu yang memungkinkan sirkulasi udara tetap lancar dapat membantu menghilangkan bau kaki. Misalnya, sepatu yang memiliki panel jala atau lubang kecil, yang bisa membuat kaki tidak lembap karena keringat.