5. Margin Rendah
Selanjutnya, keunggulan lainnya adalah margin yang sangat terjangkau, hanya sekitar 6% per tahun. Ini setara dengan bunga rendah yang sangat membantu pelaku UMKM dalam pengelolaan keuangan usaha mereka.
BACA JUGA:Rincian Dana Desa Kabupaten Tolitoli 2025, Tak Banyak yang Terima Rp 1 Miliar
6. Fokus pada Sektor Produktif
BSI fokus pada pembiayaan untuk sektor-sektor produktif seperti pertanian, perikanan, perdagangan, jasa, dan lainnya. Hal ini mendukung pertumbuhan sektor usaha yang memiliki dampak langsung pada perekonomian.
7. Pendampingan Usaha
Selain pembiayaan, BSI juga menyediakan pendampingan dan pelatihan untuk nasabah KUR. Ini membantu nasabah mengelola bisnis dengan lebih efisien dan berkembang secara berkelanjutan.
8. Fleksibilitas Pembayaran
BSI memberikan fleksibilitas dalam jangka waktu pinjaman. Jadi, nasabah bisa memilih jangka waktu yang sesuai dengan kebutuhan usaha, mulai dari harian hingga tahunan, sehingga memberikan kenyamanan dalam proses pembayaran.
9. Jaringan Luas
Dengan jaringan BSI yang tersebar di seluruh Indonesia, nasabah dapat dengan mudah mengakses layanan KUR BSI di berbagai daerah. Ini menjadikan program KUR BSI lebih terjangkau dan praktis untuk dijangkau oleh pelaku usaha di seluruh Indonesia.
10. Mendukung Ekonomi Umat
Melalui program KUR, BSI berkomitmen untuk mendukung pemberdayaan ekonomi umat. KUR BSI tidak hanya berfokus pada keuntungan finansial, tetapi juga memberikan dampak positif bagi pengembangan UMKM yang berbasis nilai-nilai Islam.
Dengan berbagai keunggulan tersebut, KUR BSI menjadi pilihan yang sangat tepat bagi pelaku UMKM yang ingin mendapatkan pembiayaan untuk mengembangkan usaha mereka, tanpa mengesampingkan prinsip syariah.
Itulah syarat yang harus dipebuhi serta cara mudah yang bisa diakukan jika Anda tertarik untuk melakukan pinjaman modal usaha di melalui program KUR BSI ini. Selamat mencoba, semoga artikel ini bermanfaat, ya!