2. Keamanan Investasi
SBN merupakan instrumen keuangan yang diterbitkan oleh pemerintah Indonesia. Sebagai investor, Anda dapat memperoleh keamanan dalam berinvestasi pada SBN karena memiliki kredibilitas yang tinggi dan dijamin oleh pemerintah. Hal ini mengurangi risiko investasi dan memberikan kepercayaan kepada para investor.
3. Diversifikasi Portofolio
Investasi pada SBN dapat menjadi sarana untuk diversifikasi portofolio investasi Anda. Dengan memasukkan SBN ke dalam portofolio Anda, Anda dapat mengurangi risiko investasi secara keseluruhan. SBN memiliki karakteristik yang berbeda dengan instrumen investasi lainnya, seperti saham atau properti, sehingga dapat memberikan perlindungan terhadap fluktuasi pasar.
BACA JUGA:Waduh...Keputihan Bisa saja Pertanda Awal Kanker Serviks Pada Wanita
4. Likuiditas yang Tinggi
SBN merupakan instrumen investasi yang likuid. Anda dapat membeli dan menjual SBN dengan relatif mudah di pasar sekunder. Hal ini memungkinkan Anda untuk mengakses dana investasi Anda jika Anda membutuhkannya dalam jangka waktu yang singkat.
5. Pengembalian Investasi Secara Teratur
Investasi pada SBN umumnya memberikan pengembalian investasi secara teratur melalui pembayaran bunga yang dilakukan oleh pemerintah. Hal ini memberikan kepastian pendapatan bagi investor dalam jangka waktu tertentu.
Cara kerja SBN
Setelah mengetahui cara dan keuntungan SBN hal selanjutnya yang Anda perlu tahu ialah cara kerjanya. Berikut cara kerja atau cara beli SBN.
1. Calon investor melakukan pembelian SBN yang dilakukan pada masa penawaran. Setiap produk SBN punya jadwal periode penawaran berbeda-beda.
2. Pencatatan SBN diatasnamakan investor. Seminggu setelah berakhirnya masa penawaran, Kementerian Keuangan mencatat SBN atas nama investor.
3. Pengiriman surat kepemilikan. Surat kepemilikan ini dikirim kepada investor paling lambat tujuh hari kerja setelah pencatatan dan akan diterima portofolio SBN investor.
4. Pembagian keuntungan rutin. Keuntungan yang terpangkas pajak akan langsung diterima rutin oleh investor di rekeningnya setiap bulan sampai waktu jatuh tempo.
5. Setahun setelahnya, apabila investor ingin melakukan pencairan lebih awal, dia berhak untuk memilih jumlah keuntungan yang akan dicairkan dengan maksimal 50% dari keseluruhan pembelian.