4. Nabi Ilyas
Nabi Ilyas adalah sosok yang dikenal karena dedikasinya dalam berzikir dan beribadah kepada Allah. Dalam riwayat yang diceritakan, saat ajalnya tiba, Nabi Ilyas merasa sedih karena tidak ingin terpisah dari zikir kepada Allah. Melihat kesedihannya, Allah menangguhkan pencabutan nyawanya, sehingga Nabi Ilyas bisa terus beribadah.
Kisah Nabi Ilyas menunjukkan betapa pentingnya pengabdian kepada Allah. Ia diingat sebagai nabi yang tak henti-hentinya berdoa dan bertasbih, menekankan betapa mulianya amalan yang dilakukan dengan penuh keikhlasan.
Dalam pandangan ini, Nabi Ilyas menjadi inspirasi bagi setiap individu untuk selalu menjaga hubungan baik dengan Sang Pencipta, bahkan di tengah kesulitan.
BACA JUGA:Peristiwa Kebakaran Rumah di Kedurang, Kapolsek Sebut Dugaan Penyebabnya
Keberadaan empat nabi yang diyakini masih hidup hingga saat ini – Nabi Khidir, Nabi Isa, Nabi Idris, dan Nabi Ilyas – menyimpan banyak pelajaran dan misteri. Mereka bukan hanya simbol harapan dan keadilan, tetapi juga pengingat bagi umat manusia untuk selalu menjalani hidup dengan keimanan dan ketaqwaan.
Dalam perjalanan hidup ini, setiap kita diundang untuk meneladani sifat-sifat mereka yang mulia dan terus berupaya mencari kebenaran serta mendekatkan diri kepada Allah.
Keyakinan ini membawa kita pada pemahaman yang lebih dalam tentang kehidupan, kematian, dan tujuan akhir dari setiap manusia.
Tianzi Agustin