Badai meteor juga dikenal dengan hujan meteor. Fenomena unik ini merupakan fenomena astronomi yang terjadi ketika sejumlah meteor terlihat terang bersinar di langit malam. Meteor ini terbentuk karena adanya serpihan benda luar angkasa yang bernama meteoroid yang memasuki Bumi dengan kecepatan tinggi. Hujan meteor ini biasanya terjadi ketika Bumi melintas dekat dengan orbit sebuah komet dan melalui serpihannya.
8. Badai Magnetik
Badai magnetik lebih dikenal dengan sebutan badai matahari. Meski badai magnetik atau badai matahari terjadi di permukaan matahari, akan tetapi dampaknya juga bisa dirasakan hingga bumi. Dampak dari badai magnetik pada bumi adalah dapat mempengaruhi lapisan ionik dan gangguan sinyal.
Penyebab Badai
Ada dua faktor utama yang menjadi penyebab terjadinya badai, yakni suhu permukaan air laut dan perubahan di atmosfer bumi.
BACA JUGA:Mensos RI Temui Puluhan Siswa Korban Rudapaksa Guru di Bengkulu Utara
Penyebab terjadinya badai yang paling umum adalah tingginya suhu pada permukaan air laut. Permukaan laut yang memiliki suhu yang tinggi akan kontras dengan suhu yang ada di bawah permukaan laut atau suhu di dalam air. Hal inilah yang akan memicu terjadinya badai. Seperti pada kasus penyebab terjadinya angin topan.
Perubahan di atmosfer bumi ini sebenarnya merupakan dampak lanjutan dari tingginya suhu di permukaan laut. Akibat dari adanya perubahan di atmosfer bumi inilah yang menghasilkan energi yang diantaranya adalah kemunculan petir dan juga badai.