Mitos Gunung Merapi, Tidak Banyak Orang yang Berani Mendaki Malam Hari

Jumat 10-01-2025,20:49 WIB
Reporter : Tianzi Agustin
Editor : Purnama Sakti

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Anda pasti tahu Gunung Merapi. Gunung Merapi salah satu gunung yang terkenal di Indonesia. 

Tidak sedikit orang yang mendaki gunung ini untuk sekadar menikmati keindahan alam.

Meskipun memiliki pemandangan yang indah, namun banyak mitos dan cerita horor yang menyertai Gunung Merapi. 

Karenanya tidak banyak orang yang berani mendaki gunung ini malam hari. Tidak seperti gunung-gunung lainnya.

BACA JUGA:Diam-diam saja, Anda Pernah Mimpi Menikah Lagi? Ternyata Ini Artinya

Gunung Merapi yang berada di Yogyakarta dan Jawa Tengah ini adalah salah satu gunung berapi yang paling dikenal masyarakat Indonesia karena sifatnya yang sangat aktif. 

Gunung yang memiliki tinggi 2.968 mdpl ini kerap mengeluarkan asap yang menimbulkan kesan seram dan menakutkan.

Selain dikenal sebagai gunung teraktif, Gunung Merapi juga dikenal karena memiliki sejumlah mitos yang dipercayai oleh masyarakat secara turun-temurun. 

Baik mengenai asal-usul maupun cerita mistis, mitos-mitos tersebut menyertai sejarah keberadaan Gunung Merapi hingga sekarang.

BACA JUGA:Kejatuhan Cicak Pertanda Sial? Ini 7 Mitos jika Kejatuhan Cicak

Mitos Gunung Merapi 

1. Penyeimbang Pulau Jawa

Asal-usul Gunung Merapi dipercaya dibuat untuk menyeimbangkan gunung-gunung yang ada di Jawa Barat, karena Pulau Jawa dipercaya akan miring ke barat dan tenggelam sebagian. 

Pembuatan Gunung Merapi dilakukan dengan memindahkan suatu gunung ke tengah Pulau Jawa.

Gunung yang dipindahkan tersebut bernama Gunung Jamurdipa. Gunung tersebut dihuni oleh dua empu pembuat keris yaitu Empu Permadi dan Empu Rama. 

Para empu mengizinkan gunung tersebut dipindahkan para dewa jika keris yang dibuatnya di atas gunung sudah selesai.

BACA JUGA:Toren Air Penuh Lumut dan Bau, Cukup Bersihkan dengan Bahan Dapur Ini

Kategori :