Kedua, melakukan amalan atau orang yang meninggal dalam keadaan tertentu. Ini merupakan jawaban Ibnu Qayyim secara rinci.
Ibnu Qayyim menjelaskan, ada beberapa amalan yang bisa menghindarkan seseorang dari siksa api neraka.
Dalam satu hadits yang diriwayatkan al-Miqdam bin Ma’fi Yakrib, Nabi Muhammad bersabda bahwa salah satu ‘keistimewaan’ orang yang mati syahid adalah dilindungi dari siksa kubur.
BACA JUGA:Cari Tambahan Penghasilan? Berikut Ide Usaha Sampingan yang Ringan Namun Menghasilkan
Pada hadits lain, Nabi mengatakan bahwa QS Al-Mulk adalah pencegah dan penyelamat dari siksa kubur. Oleh karenanya, siapa saja yang membaca Surat Al-Mulk maka dia akan selamat dari siksa kubur.
Namun, Imam Tirmidzi menilai, hadits dari Ibnu Abbas tersebut hasan gharib. Artinya, tingkatannya berada di pertengahan, antara shahih dan dhaif.
BACA JUGA:Dahsyat, Ini Peristiwa Besar dan Mengerikan Menjelang Hari Kiamat Digambarkan Alquran dan Hadis
Orang yang meninggal dunia karena sakit perut juga terlindungi dari siksa kubur. Mengapa? Karena meninggal dalam keadaan seperti itu dianggap sebagai syahid (dunia).