BENGKULU UTARA, RBTVDISWAY.ID - Pertumbuhan Rafflesia Kemumu Ensis yang habitatnya berada di kawasan Wisata Palak Siring, Kelurahan Kemumu Kecamatan Arma Jaya, Kabupaten Bengkulu Utara mulai berkurang.
Pengurangan intensitas pertumbuhan bunga langka ini dipengaruhi oleh habitatnya yang mulai mengalami sedikit kerusakan, sehingga perlu waktu untuk habitat memperbaiki dirinya sendiri secara alami atau suksesi.
Disampaikan Ketua Pokdarwis Kemumu Triyono, pada spot satu dan spot dua habitat Rafflesia sejak Januari hingga Mei sudah tumbuh 5 Rafflesia. Namun diprediksi antara 5 hingga 6 bulan ke depan, Rafflesia tidak mekar di dua spot ini.
Triyono mengatakan, rusaknya habitat karena banyaknya pengunjung yang mendatangi lokasi mekarnya Rafflesia, sehingga terjadinya kerusakan inang karena terinjak tanpa sengaja atau merusak akar.
Sehingga ke depan, pihaknya akan lebih memperketat pola kunjungan ke bunga Rafflesia agar habitat Rafflesia Kemumu tetap terjaga dan lestari. Karena dalam satu tahun, rata-rata Rafflesia di kawasan Kemumu ini bisa mekar antara 9 hingga 10 bunga.
“Di tahun 2025 ini wilayah Rafflesia yang memang kita jaga, pada spot satu ada 2 yang tumbuh dan spot dua ada 3 bunga. Jadi sejak Januari hingga Mei sudah tumbuh 5 Rafflesia. Dengan adanya 5 yang tumbuh ini intensitasnya diprediksi banyak alami penurunan. Bahkan, hingga 4 sampai 6 bulan ke depan, Rafflesia tidak mekar di dua spot ini. Sehingga bakal libur amat panjang. Penurunan ini bisa jadi ada faktor banyaknya pengunjung yang mendatangi lokasi mekarnya Rafflesia, sehingga terjadinya kerusakan inang, mungkin terinjak tanpa sengaja atau merusak akar,” ujar Triyono.
Novan Alqadri