Sosok Legendaris Abu Nawas, Siapa Dia Sebenarnya? Ini Kisah Harun Al Rasyid dan Abu Nawas

Rabu 31-05-2023,15:40 WIB
Reporter : Tim liputan

 

Di antara yang tidak menyetujui sebutan zindiq ini untuk Abu Nuwas adalah Imam Al-Hafizh Ibnu Katsir dalam Al-Bidayah wa An-Nihayah (14:73), ketika menyimpulkan tentang kehidupan Abu Nuwas beliau berkata, “Kesimpulannya, para ulama banyak sekali menceritakan peristiwa kehidupannya, juga tentang syair-syairnya yang mungkar, penyelewengannya, kisahnya yang berhubungan dengan masalah khamr, kekejian, suka dengan anak-anak kecil yang ganteng serta kaum wanita sangat banyak dan keji, bahkan sebagian orang menuduhnya sebagai pezina. 

 

Di antara mereka juga ada yang menuduhnya sebagai seorang yang zindiq. Di antara mereka ada yang berkata: ‘Dia merusak dirinya sendiri.’ Hanya saja, yang tepat bahwa dia hanyalah melakukan berbagai tuduhan yang pertama saja, adapun tuduhan sebgian orang yang zindiq, maka itu sangat jauh dari kenyataan hidupnya, meskipun dia memang banyak melakukan kemaksiatan dan kekejian.”

 

Akan tetapi, walau bagaimanapun juga disebutkan dalam buku-buku sejarah bahwa dia bertaubat di akhir hayatnya; semoga memang demikian dan menunjukkan taubatnya adalah sebuah syair yang ditulisnya menjelang wafat:

 

Ya Allah, jika dosaku teramat sangat banyak

namun saya tahu bahwa pintu maaf-Mu lebih besar

 

BACA JUGA:Heboh, Abu Nawas Berkeliling Siang Hari Bawa Lampu, Katanya Mencari Neraka

Saya berdoa kepada-Mu dengan penuh tadharru’ sebagaimana Engkau perintahkan

Lalu jika Engkau menolak tangan permohonanku, lalu siapa yang akan merahmati-ku

 

Jika yang memohon kepada-Mu hanya orang yang baik-baik saja

Lalu kepada siapakah orang yang jahat akan memohon

Kategori :