Negeri Geger, Abu Nawas Mengaku Menyukai Hal-hal Fitnah Kemudian Diangkat Menjadi Raja

Sabtu 03-06-2023,13:43 WIB
Reporter : Tim liputan
Editor : Purnama Sakti

 

Suatu hari raja merasa jenuh. Ia ingin istirahat menjadi raja selama setahun, namun uniknya tidak menyerahkan posisi raja kepada anak keturunannya, tetapi malah mengadakan sayembara untuk mencari sosok yang pantas menjadi raja. 

 

Disebarlah pengumuman ke seluruh negeri. Siapa pun boleh menjadi raja, mulai rakyat jelata sampai kaum bangsawan. Tetapi ada dua syarat yang harus dijalani. 

 

Syarat pertama, dia akan dijadikan raja selama setahun. Syarat kedua, setelah menjadi raja selama setahun, maka harus diasingkan di sebuah hutan belantara yang dihuni ribuan hewan buas.

 

BACA JUGA:Sudah Menjadi Garis Tangan, Orang yang Lahir Tanggal Berikut Katanya Sukses Sejak Kecil

Syarat pertama tentu saja bukan masalah besar, justru merupakan suatu keberuntungan. Namun syarat kedua membuat orang-orang yang berhasrat menjadi raja akan berpikir dua kali karena semua orang tahu seperti apa hutan belantara yang penuh binatang buas. 

 

Karena itulah sayembara tersebut belum ada yang berani mengajukan diri menjadi raja.

Akhirnya datang seorang pemuda yang menyatakan kesanggupannya menjadi raja dan menerima dua syarat tersebut. 

 

Pemuda ini sebenarnya adalah pemuda biasa yang ingin merasakan bagaimana nikmatnya menjadi raja karena selama ini ia hidup pas-pasan.

 

Diangkatlah dia menjadi raja dan mulai saat itu mendapat pelayanan layaknya raja, harta berlimpah, wanita cantik, makan dan minuman enak, serta fasilitas istimewa lainnya. 

Kategori :