
BENGKULU, RBTV.DISWAY.ID - Program Taspen Live untuk ASN Pemkot Bengkulu, segini premi dan kriteria penerima santunannya.
Kabar bahagia untuk seluruh ASN di Kota Bengkulu, karena Wali Kota Bengkulu, Dedy Wahyudi membahas sebuah program baru bersama Branch Manager PT Taspen (Persero) Bengkulu, Indra Kusuma Wardhana, yaitu program Taspen Live, pada Rabu (9/7).
Program Taspen Live ini dirancang untuk memberikan perlindungan tambahan bagi ASN yang mengalami kecelakaan kerja, bahkan jika kecelakaan tersebut terjadi di luar jam kerja.
Bagi ASN yang memenuhi syarat dalam program ini berhak mendapatkan santunan hingga sebesar Rp 60 juta.
BACA JUGA:Program Baru 'Taspen Live' untuk Kesejahteraan ASN Pemerintah Kota Bengkulu
Apa saja syarat untuk mendapatkan program Taspen Live?
Wali Kota Bengkulu Dedy Wahyudi menjelaskan, Taspen Live merupakan inisiatif yang bertujuan memperluas jaminan perlindungan bagi ASN, khususnya di Pemerintah Kota Bengkulu.
Program ini untuk melindungi ASN yang mengalami kecelakaan di luar jam kerja, namun masih tetap mendapatkan perlindungan.
"ASN yang seandainya terjadi kecelakaan kerja di luar jam kerja itu dicover Taspen Live, maka itu yang akan kita gagas. Tentu kita menyesuaikan anggaran yang ada, tapi insya Allah apapun itu demi ASN, kami akan lakukan," tambah Dedy Wahyudi.
BACA JUGA:Wali Kota Dedy Datangi PT. Taspen, Bahas Terobosan Baru Program Perlindungan ASN Pemkot Bengkulu
Sementara itu untuk persyaratan program Taspen Live ini, BM PT Taspen (Persero) Bengkulu, Indra Kusuma Wardhana, menjelaskan bahwa syaratnya sangat mudah dan ringan, karena ASN cukup membayar premi sebesar Rp 5.000 per bulan.
"Ya jadi program tambahan ini kan tadi juga sudah disampaikan juga oleh Bapak Wali Kota. Kalau ada ASN yang mengalami kecelakaan di luar jam kerja, kami ada program tambahan yang bisa memberikan santunan kepada mereka dengan syarat premi per bulan Rp 5 ribu," jelas Indra.
BACA JUGA:Trust ke Fundamental, Analis Kompak Rekomendasikan Saham BBRI
Indra juga menambahkan bahwa kerja sama dengan Pemerintah Kota Bengkulu akan segera dibahas dan disepakati agar program ini bisa segera berjalan.