“Tenang, tenang, aku membawa ribuan binatang. Jelaslah aku pemenangnya dan engkau wahai Abu Jahil, silakan memandikan kuda-kuda istana. Menurut aturan lomba, semua binatang boleh ditangkap, yang penting jumlahnya,” kata Abu Nawas sambil membuka bambu kuning yang telah diisi dengan ribuan semut merah.
BACA JUGA:Lewat Doa Nabi Musa, Pria Ini Dijanjikan Allah Rezeki Lancar Selama Satu Tahun, Namun Ternyata....
“Jumlahnya sangat banyak Baginda, mungkin ribuan, kami tak sanggup menghitungnya lagi,” kata pengawal kerajaan yang menghitung jumlah semut itu.
Melihat kenyataan itu, Abu Jahil tiba-tiba saja jatuh pingsan. Baginda Raja tertawa terpingkal-pingkal dan langsung memberi hadiah kepada Abu Nawas. Kecerdikan dan ketulusan hati pasti bisa mengalahkan kelicikan.
Abu Nawas Menjual Sendal Ajaib, Sempat Dikira Menipu
Kampung tempat tinggal Abu Nawas lama-kelamaan membuatnya merasa tak nyaman karena banyaknya orang yang menumpuk-numpuk harta dengan menghalalkan segala cara.
Otomatis hal ini membuat Abu Nawas gusar, karena sebagai seorang ulama, Abu Nawas berfikir bahwa hal itu bertentangan dengan ajaran agama.
BACA JUGA:Bukan Raja, Akhirnya Abu Nawas Takluk dengan Seorang Kakek
Untuk menghentikan perbuatan buruk tersebut, Abu Nawas memutar otak mencari ide yang tepat untuk menyadarkan banyak orang. Setelah berpikir panjang, akhirnya ia menemukan ide cemeriang yaitu ide sandal ajaib.