BI-Rate Turun Jadi Segini, Angin Segar Bagi Pertumbuhan Ekonomi 2025?

- Perbaikan kinerja ekspor berkat terbukanya akses pasar baru dan adanya kebijakan pelonggaran tarif dari mitra dagang utama seperti Amerika Serikat.

- Kenaikan belanja pemerintah pada semester kedua 2025 yang berfungsi sebagai stimulus tambahan bagi konsumsi domestik.

- Peningkatan investasi, terutama di sektor strategis seperti infrastruktur, transportasi, dan industri penunjang ekspor.

BI juga menekankan pentingnya sinergi kebijakan fiskal dan moneter agar pertumbuhan ekonomi berjalan sesuai target. 

Dukungan penuh dari pemerintah dalam bentuk kebijakan fiskal ekspansif dipandang krusial untuk memperkuat efektivitas langkah moneter yang sudah ditempuh.

BACA JUGA:Update Harga Emas Antam, Hari Ini Melonjak Jadi Segini Per Gram

Kondisi Ekonomi Terkini

Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa pada kuartal II 2025, ekonomi Indonesia tumbuh sebesar 5,12 persen secara tahunan (yoy). 

Angka ini merupakan capaian tertinggi dalam dua tahun terakhir, sehingga semakin memperkuat keyakinan bahwa ekonomi Indonesia berada pada jalur pemulihan.

Meski begitu, sejumlah analis internasional menilai masih ada tantangan yang perlu diwaspadai. 
Reuters melaporkan bahwa meski pertumbuhan kuartal II cukup kuat, konsumsi rumah tangga masih menghadapi tekanan akibat ketidakpastian global. 

Bahkan, proyeksi rata-rata pertumbuhan ekonomi sepanjang 2025 diperkirakan hanya sekitar 4,8 persen, sedikit lebih rendah dari optimisme BI.

Sementara itu, Financial Times menyampaikan pandangan kritis dari kalangan pelaku usaha. 
Mereka menilai pertumbuhan ekonomi yang mencapai 5,1 persen di kuartal II sebagian besar ditopang oleh stimulus belanja pemerintah serta lonjakan ekspor yang sifatnya sementara. 

Jika tidak dibarengi dengan penguatan daya beli masyarakat, pertumbuhan tersebut dikhawatirkan tidak berkelanjutan.

BACA JUGA:Puluhan Murid di Lebong Alami Muntah-muntah Diduga Usai Konsumsi MBG

Dampak Penurunan Suku Bunga bagi Masyarakat dan Dunia Usaha

Turunnya suku bunga acuan BI diprediksi memberikan beberapa dampak positif, antara lain:

Sumber: