Waspada Cuaca Ekstrem di Mukomuko : Gelombang Tinggi hingga 4 Meter

MUKOMUKO, RBTV.DISWAY.ID – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten MUKOMUKO mengingatkan seluruh nelayan di wilayah pesisir untuk meningkatkan kewaspadaan saat beraktivitas di laut.

Berdasarkan informasi prakiraan cuaca dari BMKG, terdapat potensi gelombang tinggi dan angin kencang dalam beberapa hari ke depan.

BACA JUGA:Dapat Musibah saat Punya Utang KUR BRI? Silakan Anda Klaim Asuransinya, Begini Caranya

Dari data yang diterima BPBD Kabupaten Mukomuko, tinggi gelombang air laut di perairan pesisir pantai kabupaten tersebut mencapai 2,5 hingga 4 meter, disertai kecepatan angin yang dapat menembus 25 knot.

Peringatan dini gelombang tinggi dan angin kencang ini berlaku hingga tiga hari ke depan, yakni 10 hingga 13 November 2025. Kondisi ini berisiko terhadap keselamatan pelayaran perahu nelayan.

BPBD Kabupaten Mukomuko mengimbau para nelayan dan masyarakat agar tetap waspada terhadap cuaca yang tidak menentu.

BACA JUGA:Hasrat Besar Ingin Kembangkan Usaha tapi Modal Tak Ada, Ajukan KUR BRI Rp 100 Juta November 2025

Sebelumnya, wilayah Kabupaten Mukomuko telah dihantam air laut pasang yang naik hingga ke permukiman warga. Beberapa nelayan bahkan mengevakuasi perahu mereka agar tidak terseret arus.

Disampaikan Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Mukomuko Ruri Irwandi, gelombang tinggi berpotensi terjadi hingga beberapa hari ke depan.

Karena itu, nelayan diminta tidak memaksakan diri berlayar dan terus memantau informasi terbaru terkait kondisi cuaca.

 

Pihaknya juga mengingatkan agar nelayan menyiapkan peralatan keselamatan secara memadai apabila harus tetap beraktivitas di laut, termasuk memastikan kondisi perahu layak pakai serta membawa perlengkapan komunikasi untuk mengantisipasi keadaan darurat.

“Ketika ingin pergi melaut tentu melihat juga informasi data dari sumber BMKG maupun informasi mengenai cuaca agar tidak terjadi apa yang tidak kita inginkan. Untuk nelayan, persiapkan safety pengaman dan alat komunikasi,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Mukomuko, Ruri Irwandi.

Sumber: