Iklan RBTV

Bertubi-Tubi Timnas Indonesia Harus Telan Kenyataan Pahit Usai Gagal Maju ke Piala Dunia 2026

Bertubi-Tubi Timnas Indonesia Harus Telan Kenyataan Pahit Usai Gagal Maju ke Piala Dunia 2026

--

Kegagalan ini menjadi salah satu periode terburuk bagi Timnas Indonesia dalam satu dekade terakhir.

Setelah kepergian Shin Tae-yong, publik menaruh ekspektasi tinggi kepada Patrick Kluivert yang datang dengan pengalaman besar sebagai mantan bintang Barcelona dan Ajax.

 Namun, harapan tinggal harapan. Dalam waktu kurang dari setahun, performa tim justru menurun, dan kini efeknya terasa hingga ke peringkat dunia.

Kritik pun mengalir deras kepada PSSI. Banyak pihak menilai federasi terlalu terburu-buru dalam mengambil keputusan tanpa mempertimbangkan stabilitas jangka panjang. 

Tak sedikit pula yang menyebut bahwa perubahan pelatih di tengah masa kualifikasi justru memperburuk kondisi mental pemain. 

Kini, PSSI dilema berat untuk mencari sosok baru yang tak hanya mampu memperbaiki performa, tetapi juga mengembalikan kepercayaan publik yang mulai luntur.

BACA JUGA:21 Pemain Timnas Sepak Bola Indonesia Nomor Punggung 7

Malaysia dan Sudan Salip Indonesia

Yang lebih menyakitkan, dua negara yang sebelumnya berada di bawah Indonesia kini berhasil melesat naik. 

Malaysia, rival abadi di Asia Tenggara, kini menempati posisi 118 dunia dengan 1.161,53 poin. 

Penngakatan ini terjadi setelah mereka mencatat kemenangan telak atas Laos di ajang Kualifikasi Piala Asia 2027. 

Tambahan poin itu memebawa Harimau Malaya naik lima peringkat sekaligus, menandai rekor terbaik mereka dalam lima tahun terakhir.

Selain Malaysia, Sudan juga melampaui posisi Indonesia. Negara Afrika tersebut kini bertengger di peringkat 121 dunia dengan 1.157,11 poin. 

Artinya, Indonesia kini berada di bawah dua tim yang sebelumnya dipandang setara, atau bahkan lebih lemah. Fakta ini mempertegas perlunya pembenahan serius di tubuh Timnas Garuda.

BACA JUGA: Punya Rekam Jejak Bagus, Bung Ropan Sebut 2 Nama Kandidat Ideal Melatih Timnas Indonesia

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: