Tak Ada yang Minat, Kini Tiga SPPG di Lebong Diserahkan ke BGN

BENGKULU, RBTV.DISWAY.ID - Setelah tidak ada pihak ketiga yang berminat untuk mengelola dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), Pemprov Bengkulu akhirnya menyerahkan pengelolaan tiga SPPG di Kabupaten Lebong ke Badan Gizi Nasional (BGN).

Penyerahan tersebut bertujuan untuk dipihak ketigakan seperti di kawasan Sebelat, Sungai Lisai dan satu SPPG lainnya.

BACA JUGA:Cara Mengerjakan Tes Matematika Mitra BPS 2026, Cek juga Contoh Soalnya
  
Asisten II Pemprov Bengkulu, Ra Denni mengatakan, sesuai dengan kesepakatan, untuk menindak lanjuti hal tersebut, maka tiga SPPG tersebut akan dikembalikan pengelolaan atau pun secara otomatis akan diambil alih.

Hal itu mengingat beberapa calon pihak ketiga yang tidak menyanggupi untuk berinvestasi di tiga SPPG diwilayah yang memang terbilang sulit di kawasan Kabupaten Lebong.

“Inikan diserahkan kepada daerah, nah sepanjang memang daerah tidak mampu seusai dnegan kita rapat maka itu kan akan diambil alih oleh BGN, nah kalau dilihat dari informasi terakhir itu yang tidak mampu itu hanya di Lebong, itu tiga titik,” ujar Ra Denni

BACA JUGA:Presentasi Uji Publik, Wakil Gubernur Mian Paparkan Program Rumah Aspirasi dan Live TikTok
 
Sementara itu Penjabat Sekda Lebong, Syarifuddin menyampaikan beberapa kendala memang dibenarkan terkait dengan kondisi ketidak tertarikan investor mengelolah SPPG. 

Ini dikarenakan lokasi yang sulit jangkau sehingga hitung-hitungan bisnis yang dinilai tidak menguntungkan bagi investor.

“Investor yang dating ke Lebong pertama yang pasti hitung-hitungan bisnis, yang keuda memang kita baru saja ada kejadian kemarin yang keracunan hampir 400-an kemarin. Kemudian yang ke tiga memang investasi di Kabupaten Lebong dengan jarak tempuh dan lokasinya yang sangat berat itu mungkin menjadi pertimbanga investor,” ujar Syarifuddin

BACA JUGA:Cara Mengerjakan Tes Matematika Mitra BPS 2026, Cek juga Contoh Soalnya

Nico Relius

Sumber: