Iklan RBTV

Ini yang Bakal Terjadi Sama Kamu jika Sering Balas Chat Debt Collector

Ini yang Bakal Terjadi Sama Kamu jika Sering Balas Chat Debt Collector

Ada risikonya jika kamu sering balas chat debt collector.--

Meskipun Anda sudah menjelaskan kondisi keuangan, meminta keringanan, atau berjanji membayar, DC tetap akan menekan Anda setiap hari.

Dalam beberapa kasus, tanggapan Anda justru menjadi celah untuk mereka terus mengganggu dan mengintimidasi secara emosional.

DC pinjol tidak peduli seberapa keras Anda berusaha. Mereka hanya fokus pada satu hal, pelunasan utang. Maka dari itu, jangan berharap empati dari mereka.

2. Penipuan Berkedok Penagihan

Satu hal yang sangat penting diketahui, tidak semua yang mengaku sebagai DC pinjol benar-benar berasal dari lembaga resmi.

Banyak juga oknum tak bertanggung jawab yang menyamar sebagai penagih utang untuk menipu korbannya.

Modus yang digunakan sangat beragam. Bisa jadi mereka bukan dari pinjol resmi, melainkan penipu.

BACA JUGA:KUR BRI: Cuma Bayar Angsuran Rp 300 Ribu untuk Pinjaman Rp 100 Juta? Ini Syarat Ajukan Pinjaman

3. Buka-Bukaan Soal Kondisi Pribadi Justru Membahayakan

Dalam tekanan, banyak orang yang akhirnya curhat panjang lebar ke pihak DC pinjol.

Mereka menceritakan kondisi keluarga, kesulitan ekonomi, bahkan masalah rumah tangga. Hal ini justru berbahaya.

DC bisa menggunakannya sebagai alat tekanan, mengancam akan menyebarkan informasi atau mempermalukan Anda ke publik maupun ke kontak-kontak Anda.

Ingat, Anda tidak punya kewajiban menjelaskan masalah pribadi secara rinci kepada pihak penagih.

4. Menanggapi Terus-Menerus Bisa Menghancurkan Mental

Salah satu dampak terbesar dari interaksi yang terus-menerus dengan DC pinjol adalah rusaknya kesehatan mental.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: