Iklan RBTV

Suasana Polres Kepahiang Jelang Mayday 1 Mei, Begini Instruksi AKBP M.Faisal

Suasana Polres Kepahiang Jelang Mayday 1 Mei, Begini Instruksi AKBP M.Faisal

Simulasi mayday 1 Mei yang dilakukan Polres Kepahiang--

KEPAHIANG, RBTV.DISWAY.ID - Kapolres Kepahiang AKBP. M.Faisal Pratama menginstruksikan personelnya melakukan negosiasi dan mengedapankan sikap humanis saat memperingati hari buruh atau mayday yang jatuh pada tanggal 1 Mei.

Rabu (29/4) pagi Polres Kepahiang didatangi ratusan buruh yang melakukan unjuk rasa yang meminta perlindungan dan hak para buruh di Kabupaten Kepahiang yang dianggap belum sesuai.

BACA JUGA:Bebas Riba, Ajukan KUR BSI 2025 dan Dapatkan Cicilan Ringan Tiap Bulannya

Unjuk rasa ini pun berakhir ricuh, padahal negosiator dari Polres Kepahiang telah berupaya melakukan negosiasi dengan perwakilan massa yang tetap menuntut hak dan kenaikan gaji. Walaupun suasana ricuh, personel Polres Kepahiang tetap mengambil tindakan humanis.

Water Canon yang sudah disiagakan pun terpaksa digunakan untuk meredam aksi massa yang mulai dinilai tak terkendali. Ini merupakan simulasi yang dilakukan Polres Kepahiang menjelang peringatan hari buruh atau mayday 1 Mei.

BACA JUGA:Terjaring Balap Liar di Komplek Perkantoran, 7 Unit Motor Dikandangkan Satlantas Polres Kepahiang

Aksi massa ini merupakan simulasi jika terjadi unjuk rasa yang dilakukan massa pada peringatan hari buruh di DPRD Kepahiang, dan merupakan bentuk kesigapan personel dalam mengantisipasi aksi yang berujung tindakan anarkis.

Kapolres Kepahiang, AKBP. M Faisal Pratama menyampaikan, simulasi menjelang hari buruh ini dilakukan untuk memberikan pelatihan terhadap personel untuk mengantisipasi jika adanya aksi di Kabupaten Kepahiang dengan lebih mengedepankan sisi humanis dan negosiasi yang elegan.

"Latihan dan simulasi ini diperlukan, sehingga tak ada kesalahan dalam bertindak dalam mengantisipasi massa, namun tetap dengan cara humanis dan mengedepankan negosiasi," terang Kapolres, Rabu (30/4).

BACA JUGA:7 Rekomendasi Laptop Murah 2025 dengan Spek Tinggi, Mulai dari Rp 3 Jutaan

Meski dalam kondisi apapun, Kapolres meminta personelnya tetap menghadapi massa yang berunjuk rasa dengan sikap humanis dan tidak terpancing emosi, sehingga simulasi ini sangat penting untuk menerjunkan pasukan yang terlatih dalam menghadapi situasi dan kondisi apapun.

"Kami sudah siap, personel gabungan telah melalui pelatihan dan sepenuhnya siap untuk melakukan antisipasi demi menjaga Kamtibmas di wilayah Hukum Polres Kepahiang," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: