Wali Kota Bengkulu: Kapal Wisata Pulau Tikus KM 3 Putra Hanya Memiliki Izin Usaha, Standar Keselamatan?

BENGKULU,RBTV.DISWAY.ID - Tragedi kecelakaan kapal wisata pulau tikus yang mengakibatkan meninggalnya 8 orang wisatawan menjadi atensi Pemerintah Kota Bengkulu untuk menata lebih baik sektor wisata di Kota Bengkulu. 

Wali Kota Bengkulu Dedy Wahyudi mengatakan untuk kapal wisata Pulau Tikus KM 3 Putra saat ini diketahui hanya memiliki izin berusaha saja, sedangkan untuk standar keselamatan yang direkomendasikan izin KSOP belum diketahui. 

BACA JUGA:Evaluasi Kinerja Kepala Sekolah, Gubernur Helmi Wacanakan Seleksi Kepsek Sistem Terbuka

Selain itu, selama beroperasi kapal tersebut belum ada retribusi pendapatan yang diberikan ke pemerintah. Ke depan Pemerintah Kota akan membuat regulasi terkait perizinan akan lebih diperketat, sesuai dengan standar. 

“Akan dibuat regulasi secara khusus untuk kapal tujuan ke Pulau Tikus, termasuk izin operasional dari KSOP, jangan sampai ini terulang. Ya izinnya baru izin usaha, belum pada posisi apakah terdaftar kontribusi pajak atau usaha daerah, masih usaha manual, ujar Wali Kota.

BACA JUGA:Harumkan Bengkulu, Tri Brata Raflesia FC Jadi Tim Pertama yang Lolos Main ke Liga 3 Indonesia 2025

Sementara itu, Plt Sekda Kota Bengkulu Tony Elfian menyampaikan pada saat dirinya menjabat sebagai Kepala Dinas Pariwisata Kota Bengkulu, kapal wisata Pulau Tikus KM 3 putra memiliki perzinan lengkap. Namun, perlu pengecekan lebih lanjut apakah kelengkapan ini masih terus di upgrade setiap tahunnya atau tidak. 

“Kapal ini, saat saya menjadi kepala Dinas Pariwisata telah memiliki izin lengkap, tapi tetap akan diperiksa lagi apakah perizinan tersebut apakah lengkap atau diperbarui tiap tahunnya,” kata Plt Sekda.

BACA JUGA:Kuliah Tanpa Biaya? Cek Kriteria Siswa Prioritas Penerima KIP Kuliah 2025

Tragedi tenggelammnya kapal wisata inipun mendapat perhatian dari Menteri Pariwisata yang pada Selasa (13/ 5) siang mengutus Asisten 1 Deputi Perancangan Destinasi Pariwisata Kemenparekraf Muhammad Nurdin untuk Ke Kota Bengkulu. 

Didampingi Wali Kota Bengkulu, Muhammad Nuh mengunjungi para korban kapal karam tersebut mulai dari Rumah Sakit Bhayangkara, rumah duka almarhumah Ratna Kurnia di Pepabri Kelurahan Lingkar Barat, dan juga mengunjungi posko gabungan dan nantinya akan direncanakan diadakan pertemuan lintas sektor. 

“Kami turut prihatin semoga segera pulih, nantinya akan diperbaiki dari sebelumnya bagaimana mekanismenya aturan naik kapal yang sesuai standar,” ujar Muhammad Nurdin.

Sumber: