Tri Brata Rafflesia FC Juara Liga 4 Indonesia, Lumat Persika Karang Anyar dengan Skor 3-2
Ketua Tim Tri Brata Raflesia FC, Kompol. Fakhrul Ikhwan, S.H--
BENGKULU, RBTV.DISWAY.ID - Tri Brata Rafflesia FC akhirnya menjuarai Liga 4 Indonesia.
Perjuangan tim Tri Brata Rafflesia FC di tingkat nasional berbuah manis. Pertandingan Selasa (27/5) di Stadion Manahan, Solo, tim sepak bola asal Provinsi Bengkulu ini keluar sebagai juara setelah mengalahkan Persika Karanganyar dengan skor 3-2.
BACA JUGA:Wapres Gibran Kunjungi Korban Gempa Bumi di Bengkulu dan Berikan Bantuan
Pada putaran final ini, pemain Iqbal Tri Saputra menjadi bintang Tri Brata lewat sumbangan brace pada menit ke-13 dan ke-19, sementara Dedy Jaenuar menambah satu gol di menit ke-71.
Adapun gol balasan Persika diciptakan Rizqi Fauzan (45+1) dan Ibnul Mubarak (85').
Gelar ini melengkapi musim indah Tri Brata Raflesia FC. Sebelumnya, tim kesebelasan Tri Brata Raflesia FC juga merupakan juara Liga 4 Bengkulu 2024-2025.
Selain itu, tiket promosi ke Liga 3, alias Liga Nusantara, musim depan juga sudah dikantongi.
BACA JUGA:Ini Rahasia Rezeki Mengalir Deras, Kunci dari Langit yang Sering Terlupakan Kata Ustadz Adi Hidayat
Ketua Tim Tri Brata Raflesia FC, Kompol. Fakhrul Ikhwan, S.H., yang juga menjabat sebagai Waka Polres Seluma, Polda Bengkulu menyampaikan rasa syukur dan bangganya atas perjuangan ekstra timnya.
“Ini adalah kemenangan yang sangat berarti, tidak hanya untuk tim, tetapi juga untuk masyarakat Bengkulu. Kami berhasil meraih trophy usai memenangkan pertandingan di puncak final mengalahkan tim kesebelasan dari Persika Karang Anyar dengan skor 3-2," tuturnya.
Tak lupa, Kompol. Fakhrul memberikan apresiasi tinggi kepada tim pelatih yang telah bekerja keras memoles para pemain hingga tampil konsisten di setiap laga.
Tri Brata Raflesia FC dipimpin oleh pelatih Kepala Ir. H.M. Nasir, dengan dukungan tiga asisten pelatih andal, yakni Taufik Hasbuna, Ohon Tri Pamungkas, dan Anton Irawan.
“Kami sangat berterima kasih, kepada pelatih dan tim, tanpa arahan dan strategi matang dari pelatih serta dedikasi tim, kami tak mungkin sampai di titik ini,” tambahnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


