Titik Nol Pembangunan Jalan, Jalan Lingkar Pasar Purwodadi Bengkulu Utara Mulai Dibangun
Titik nol pembangunan jalan di Bengkulu Utara--
BENGKULU UTARA, RBTVDISWAY.ID - Bupati Bengkulu Utara Arie Septia Adinata, melakukan penetapan Titik Nol Pembangunan Jalan Lingkar Pasar Purwodadi Arga Makmur, didampingi Ketua DPRD dan jajaran Kepala FKPD.
Jalan yang akan dilakukan peningkatan kualitas sepanjang 1,2 kilometer, dengan total anggaran 3,2 miliar rupiah melalui APBD Kabupaten Bengkulu Utara tahun 2025. Ditargetkan pembangunan tuntas dalam waktu pengerjaan 150 hari kalender.
Bupati mengatakan, pembangunan jalan ini sudah menjadi prioritas pemerintah daerah, pasca selesainya pembangunan Pasar Modern Purwodadi. Proyek ini untuk memperlancar aksesibilitas, meningkatkan mobilitas dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
BACA JUGA:Koperasi Merah Putih, Kopdes Pulai Payung dan Pagar Dewa Ikut Launching 19 Juli
Arie menambahkan, pemerintah daerah menargetkan perbaikan jalan milik kabupaten dituntaskan dalam satu periode masa kepemimpinannya bersama Wakil Bupati Sumarno.
“Per hari ini kita sudah memulai kegiatan Titik Nol Pembangunan, yang dimulai dari Lingkar Pasar Purwodadi Arga Makmur. Pembangunan jalan ini sudah jadi prioritas kita untuk mendorong pertumbuhan dan perlancaran. Bagi daerah yang belum tersentuh tolong sabar, nanti akan mendapat perbaikan secara bertahap,” ujar Bupati Arie Septia Adinata.
BACA JUGA:Daftar Sekolah Kedinasan yang Mendapat Uang Saku, Ada yang Rp 1,5 Juta per Bulan
Sementara itu, disampaikan Kepala Dinas PUPR Bengkulu Utara Munadi, tahun ini dianggarkan 60 miliar rupiah dalam APBD untuk perbaikan jalan kabupaten.
Targetnya dalam 5 tahun ke depan, lebih dari 80 persen jalan kabupaten dalam keadaan baik. Salah satunya perbaikan Jalan Lingkar Pasar yang saat ini menjadi prioritas sebab menjadi pusat pergerakan perekonomian masyarakat.
BACA JUGA:Link Cek NIK Penerima Bansos BPNT dan PKH Juli 2025, Begini Cara Ceknya
“Kalau dalam 5 tahun ke depan, minimal itu 80 persen jalan itu sudah tuntas. Jadi kita berfokus dalam kota, karena pasar kita ini merupakan sumber perekonomian di Utara,” tegas Munadi.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


