NA Diamankan Polisi: Ini yang Disampaikannya Usai Tikam Ibu Kandung saat Titip 2 Adiknya ke Tetangga

BENGKULU, RBTV.DISWAY.ID - Kisah pilu peristiwa penganiayaan berat hingga mengakibatkan nyawa melayang terjadi di Kota Bengkulu.

Gadis bawah umur berinisial NA yang mengaku mengalami kesurupan hingga akhirnya menganiayaa ibu kandung hingga tak bernyawa, sesaat pasca kejadian langsung melarikan diri ke rumah warga dan menitipkan 2 adiknya kepada tetangganya.

Hal itu disampaikan oleh Okta yang merupakan tetangganya. Disampaikan Okta, pada saat selesai mengakhiri nyawa ibunya, pelaku masih sempat mendatangi rumah warga dan menyampaikan untuk menjaga kedua adiknya.

"Saat itu pelaku (NA) hanya menyampaikan untuk menjaga adik-adiknya," ungkapnya.

Saat itu warga yang mendengar ucapan dari pelaku hanya mempertanyakan keinginan pelaku.

"Aku sudah membunuh mamak ungkap (NA) dan aku (NA) menyampaikan ingin pergi ke akhirat," lanjutnya.

BACA JUGA:Ibu Tewas di Tangan Anak Kandung, Saat Kejadian Korban Lagi Sholat Zuhur

Diberitakan sebelumnya, pelaku melakukan aksinya itu pada saat korban sedang melaksanakan shalat Zuhur.

Pelaku yang merupakan anak pertama korban itu, nekat menghabisi nyawa orang tuanya karena diduga dalam keadaan gangguan jiwa.

Hal itu berdasarkan penuturan NA kepada tetangga rumahnya bernama Ice Purnamasari. Usai kejadian tragis itu, NA mengaku melakukan perbuatan tersebut karena sempat mengalami kerasukan alias kesurupan.

Ice dan Yuli yang sama-sama tetangga korban mengatakan, NA selama ini mengalami gangguan kejiwaan, sehingga sering dirawat di Rumah Sakit Jiwa dan baru beberapa hari terakhir keluar.

BACA JUGA:Mendes PDTT Ajak Rakyat Bengkulu Media Grup Kolaborasi Peningakatan Potensi Wisata di Pedesaaan

Sementara itu, pasca peristiwa tragis tersebut terjadi, NA yang baru berusia 18 tahun ini diamankan oleh Tim opsnal Polsek Gading Cempaka dan Resmob Polresta Bengkulu.

Sumber: