Iklan RBTV

Ini Daftar Desa di Sumatera Selatan yang Menyimpan Harta Karun Emas, Ada yang Sebesar Kepala Bayi

Ini Daftar Desa di Sumatera Selatan yang Menyimpan Harta Karun Emas, Ada yang Sebesar Kepala Bayi

Di wilayah Sumatera Selatan beredar kabar ada bongkahan emas sebesar kepala bayi--

Tambang emas di Desa Sukamenang bukanlah tambang biasa.

Ini adalah tambang bawah tanah atau underground mining dengan kedalaman lebih dari 100 meter.

Tambang ini dikenal ekstrem karena kondisi operasional yang sangat menantang dan berisiko tinggi.

Ratusan jalur dan lubang telah digali di bawah tanah kawasan tambang tersebut, membentuk jaringan kompleks yang penuh bahaya.

Para penambang yang bekerja di sini harus menghadapi berbagai tantangan fisik dan mental. Penggalian dilakukan secara manual, tanpa bantuan mesin modern.

Mereka hanya dibekali dengan alat-alat sederhana seperti cangkul, beliung, dan peralatan seadanya.

Dengan peralatan ini, mereka harus menggali tanah dan napal hitam yang keras untuk mencari butiran emas.

Setiap kali mereka turun ke lubang yang dalam, mereka mempertaruhkan nyawa mereka. Udara segar yang mengalir melalui selang blower menjadi satu-satunya hal yang menjaga mereka tetap hidup di bawah tanah.

BACA JUGA:Di Sumatera Utara Ada Harta Karun Timbunan Emas, Jumlahnya Diprediksi Terbesar di Indonesia

Desa Sukamenang telah lama dikenal sebagai kawasan yang kaya akan kandungan emas.

Sebelum PT DNS secara resmi mengantongi izin usaha pertambangan pada tahun 2007, warga setempat telah melakukan aktivitas penambangan emas secara tradisional.

Mereka menggali tanah di berbagai lokasi, dengan harapan menemukan emas yang bisa mengubah nasib mereka.

Ketika PT DNS mulai beroperasi dengan izin atas lahan seluas 1000 hektare, semangat warga semakin meningkat.

Perusahaan tambang ini memberikan konfirmasi bahwa tanah di Sukamenang memang kaya akan emas.

Namun, mereka yang tidak bisa bekerja di dalam tambang resmi mulai menggali lubang di luar area yang dikuasai perusahaan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait