Gelar yang Disematkan Kepada Khadijah dan Kisah Wafatnya Beliau
gelar dan kisah wafatnya khadijah--
Sebelum menikah dengan Rasulullah SAW, Khadijah pernah dua kali menikah. Suami pertamanya adalah Abu Halah at-Tamimi. Kemudian pernikahan keduanya dengan Atiq bin Aidz bin Makhzum.
Khadijah memiliki beberapa gelar yang disematkan kepadanya, dikutip dari buku Khadijah: Perempuan Teladan Sepanjang Masa oleh Ibrahim Muhammad Hasan Al-Jamal (Diterjemahkan oleh Tubagus Kesa). Berikut ulasan selengkapnya.
BACA JUGA:7 Keistimewaan Aisyah Istri Rasulullah yang Tidak Dimiliki Wanita Manapun
Gelar untuk Khadijah Istri Rasulullah
1. At-Thaahirah (Perempuan Suci)
Gelar ini disematkan kepada Khadijah karena ia senantiasa menjaga dirinya sendiri sebagai seorang perempuan. Khadijah hidup dalam keagungan dan kemegahan, kaumnya pun termasuk orang-orang yang terhormat.
Selama berniaga, banyak laki-laki yang berharap untuk mendapatkan hatinya. Pekerjaan Khadijah tersebut juga memberikan ruang yang luas untuk berhubungan dengan para lelaki dan urusan perdagangan yang lain. Namun, Khadijah tidak pernah melakukannya.
Ia tidak menjadikan perdagangan sebagai media untuk menjalin hubungan dengan laki-laki manapun, baik di dalam maupun di luar Makkah. Khadijah juga tidak menjalankan perdagangannya secara langsung, ia mempercayakan kepada hamba sahaya yang dipimpin oleh Maisarah yang merupakan pelayannya.
Khadijah cukup memberi pengarahan dari loteng rumahnya, dan jika berdiskusi maka ia mendiskusikannya di ruang tamu yang dipenuhi oleh keluarganya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: