Wanita Islam, Begini Tuntunan Berdandan Agamamu
Ilustrasi. hukum berdandan seorang muslimah--
Memperhatikan Masalah Aurat
Kaidah kedua yang hendaknya diperhatikan, seorang wanita yang berhias hendaknya paham anggota tubuhnya yang termasuk aurat dan mana yang bukan.
Aurat sendiri adalah celah dan cela pada sesuatu, atau setiap hal yang butuh ditutup, atau setiap apa yang dirasa memalukan apabila nampak, atau apa yang ditutupi oleh manusia karena malu, atau ia juga berarti kemaluan itu sendiri (al-Mu‘jamul Wasith).
BACA JUGA:Mungkinkah Suami dan Istri Kembali Menjadi Pasangan di Surga? Begini Penjelasannya
Lalu, mana saja anggota tubuh wanita yang termasuk aurat? Pada asalnya secara umum wanita itu adalah aurat, sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadits yang artinya,
الْمَرْأَةُ عَوْرَةٌ، فَإِذَا خَرَجَتِ اسْتَشْرَفَهَا الشَّيْطَانُ
“Wanita itu aurat, apabila ia keluar (dari rumahnya) setan senantiasa mengintainya” (HR Tirmidzi, dinilai shahih oleh al-Albani).
Namun terdapat perincian terkait aurat wanita ketika ia di hadapan laki-laki yang bukan mahramnya, di hadapan wanita lain, atau di hadapan mahramnya.
Adapun aurat wanita di hadapan laki-laki yang bukan mahram adalah seluruh tubuhnya. Hal ini sudah merupakan ijma‘ (kesepakatan) para ulama.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: