Hingga September, Tercatat 200 Kasus DBD

RbtvCamkoha - Hingga September, Dinas Kesehatan Bengkulu Utara mencatat sudah ada 200 kasus Demam Berdarah Dengue, yang tersebar di sejumlah Kecamatan.

Lonjakan kasus DBD terjadi pada Juli lalu, dengan total 62 kasus. Sedangkan pada Januari ada 18 kasus, Februari 3 kasus, Maret 2 kasus, April 11 kasus, Mei 20 kasus, Juni 31 kasus, Agustus 33 kasus dan September hingga saat ini 20 kasus.

Angka kasus DBD ini naik signifikan dari tahun lalu, yang hanya tercatat 59 kasus.

Kepala Bidang P2P Dinkes Bengkulu Utara Ujang Ismail mengatakan, tingginya kasus pada Juli dikarenakan bertepatan dengan musim kemarau basah. Musim kemarau basah merupakan puncak musim kemarau, tetapi disertai angin kencang dan hujan.

\"Musim kemarau basah ini memicu berkembangnya jentik nyamuk aedes aegypti. Sebab kemarau basah menyebabkan banyaknya genangan air di tempat-tempat tertentu,\" jelas Ujang Ismail.

Ditambahkan Ujang, sebagai bentuk upaya pencegahan, masyarakat diimbau melakukan langkah menguras dan menutup tempat penampungan air serta mengubur barang bekas atau 3M. Serta membiasakan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) di lingkungan masing-masing, salah satunya membersihkan saluran air dari sampah.

\"Langkah praktis ini yang seharusnya disadari oleh masyarakat, yang kita tahu hal ini justru banyak diabaikan. Saat ini petugas lapangan kita di masing-masing Puskesmas terus melakukan promosi kesehatan ke masyarakat,\" tandas Ujang Ismail.

Novan Alqadri

Sumber: