Saat Kemarau, Ingat Cara Abu Nawas Berikut untuk Menurunkan Hujan
Kisah abu nawas menurunkan hujan saat musim kemarau--
"Begini, Tuan Syekh. Dari penampilan Tuan, kami yakin kalau tuan adalah ulama besar yang dikirim Allah Subhanahu wa ta'ala untuk membantu desa kami," jawab kepala dusun.
BACA JUGA:Ini Alasan Pegunungan Ural Disebut Tempat Sembunyi Yajuj Majuj, Gunung Tertua di Dunia
"Memangnya apa yang menimpa desa kalian?" tanya Abu Nawas lagi.
"Sudah berbulan-bulan desa kami mengalami musim kemarau. Tanaman-tanaman mati, air persediaan kami tinggal beberapa ember. Doakanlah desa kami, wahai Tuan Syeh, agar desa kami diturunkan hujan," jelas kepala dusun.
Abu Nawas terdiam mendengar keluhan mereka. Ia juga berbulan-bulan tidak mandi dan bajunya sudah lama tidak dicuci, padahal tujuannya ke sini untuk menumpang mandi.
BACA JUGA:Benarkah Torpedo Kambing bisa Meningkatkan Gairah Pria? Begini Penjelasannya
Beberapa lama muncullah ide cemerlang di otaknya.
"Baiklah aku akan memanjatkan doa kepada Allah supaya desa kalian diturunkan hujan, tapi ada syaratnya," ujar Abu Nawas.
"Apa itu syaratnya, Tuan Syekh? Kami bersedia melakukannya," balas kepala dusun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: