Berdzikir di Hari Asyura, Pahala Mengalir Deras Bagaikan Musim Hujan

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Bulan Muharram yang di dalamnya terdapat hari Asyura merupakan salah satu bulan yang Allah muliakan. Asyura adalah hari kesepuluh di bulan Muharram. 

 

Pada hari tersebut sangat dinantikan umat Islam, karena memiliki keutamaan. Sehingga doa dan dzikir pada hari Asyura adalah amalan yang sangat sayang untuk dilewatkan.

 

Kemudian, apabila diisi dengan memperbanyak ibadah dan doa, maka pahala akan mengalir deras bagaikan musim hujan.

 

Dalam Islam, sebagaimana ditegaskan dalam Al-Qur’an, Muharram tergolong sebagai Asyhurul Hurum (bulan-bulan yang dimuliakan). Allah SWT berfirman:

BACA JUGA:Kuliner Gudeg Tercipta saat Pasukan Menebang Pohon di Hutan, Awalnya Bernama Hangudek

 

إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِنْدَ اللهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِي كِتَابِ اللهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ  (التوبة: 36)

 

Artinya: “Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah adalah 12 bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram.” (Surat at-Taubah: 36).

 

Hari Asyura sudah dikenal oleh umat sebelum Nabi Muhammad SAW. Bahkan ketika hijrah ke Madinah, beliau SAW menjumpai orang-orang Yahudi berpuasa di Hari Asyura. Umat-umat terdahulu sudah menganggap Asyura sebagai hari istimewa.

Sumber: