Peringatan BMKG, Masyarakat Diminta Hemat Air, Musim Kemarau Diperkirakan Sampai Bulan Ini

"Sekarang seperti yang diprediksi BMKG, pada bulan Maret 2024 adalah puncak musim kemarau. Tingkatkan hemat air, karena masih harus menunggu beberapa bulan memasuki musim hujan," ujar Dodo Gunawan.

 

Sebenarnya ada cara untuk membuat hujan yakni modifikasi cuaca untuk membuat hujan buatan. 

 

Namun penjelasan Dodo, modifikasi cuaca belum bisa dilakukan saat ini. Karena ada syarat dan kondisi tertentu yang harus dipenuhi, misalkan saja kandungan uap air di udara dan perlu dilakukannya pengamatan.

 

Modifikasi cuaca untuk membuat hujan buatan sering dilakukan pada fase akhir musim hujan atau di awal musim kemarau. Sementara saat ini, periode awal musim kemarau sudah lewat begitu juga dengan fase akhir musim hujan.

BACA JUGA:KUR Mandiri, Pinjam Rp 100 Juta Tanpa Agunan, Berikut Syarat Penerimanya

 

"Biasanya waktu yang masih memungkinkan adalah di akhir-akhir musim hujan atau awal musim kemarau. Saat ini sebagian besar daerah sudah tengah-tengah musim kemarau. Jadi kondisinya tidak memenuhi syarat untuk operasi TMC (Teknologi Modifikasi Cuaca)," tambah Dodo.

 

Dampak kemarau yang sekarang sedang berlangsung tidak hanya debit air yang menyusut. Polusi udara juga semakin meningkat. 

 

"Pada musim kemarau polusi udara dapat meningkat karena tidak banyak hujan dan polutan tidak tercuci, sehingga tetap berada di udara," terang dia.

 

Sumber: