COVID-19 2023 Varian Pirola Menakutkan, Orang yang Sudah Divaksin Lebih Rentan
Orang yang sudah divaksin disebut lebih rentan tertular Covid Pirola--
Varian yang terlihat hingga saat ini telah menyebabkan batuk, sakit tenggorokan, pilek, kelelahan, nyeri, serta perubahan indera penciuman dan rasa.
Para ahli juga belum yakin apakah Pirola lebih mudah menular dibandingkan varian lainnya, namun beberapa ilmuwan mengatakan mengingat banyaknya mutasi baru yang ditunjukkan oleh virus ini, kemungkinan besar virus tersebut tidak akan mampu menyamai kekebalan yang dimiliki masyarakat saat ini terhadap Covid-19 melalui vaksinasi dan dalma mengatasi virus/penyakit.
Melansir berbagai sumber, bahwa para pemerhati kesehatan dan ahli virus memberi perhatian lebih terhadap subvarian ini lantaran kemampuan Pirola dalam melakukan breakthrough infections lebih tinggi dibandingkan varian lainnya.
BACA JUGA:Mengenal COVID-19 2023 Varian Pirola, Ini Gejala yang Ditimbulkan, Pahami!
Kasus breakthrough infections ini artinya orang yang sudah punya kekebalan (sudah divaksinasi maupun dapat kekebalan alami) masih bisa terinfeksi.
Ketika sebuah varian atau subvarian virus COVID memiliki kemampuan breakthrough infections yang tinggi maka menyebabkan kasus re-infeksi semakin tinggi.
Saat ini testing COVID-19 yang rendah maka ketika terkena tidak menyadari bahwa sudah terinfeksi Corona. Jadi, jangan heran ketika makin banyak orang alami gejala mirip flu atau mirip ISPA yang semakin banyak di era Pirola ini.
BACA JUGA:PNS dan Karyawan Swasta Mau Pinjam Uang? Coba BNI Fleksi Limit Rp 500 Juta, Syaratnya Gampang
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: