Jelang Tahun Baru, Penjual Kembang Api dan Petasan Menjerit

BENGKULU, RBTV.COM - Pedagang kembang api di jalan Sudirman kawasan mesjid Jamik kota Bengkulu, menjerit. Penjualan menjelang Natal dan Tahun Baru yang tinggal menghitung hari masih sepi pembeli.

Salah seorang pedagang, Rahayu mengatakan, penjualan kembang api dan petasan tahun ini tidak seramai malam takbiran. 

Padahal para pedagang ini sudah berjualan sejak sepekan lalu. Tidak hanya mendekati momen Natal dan Tahun Baru.

“Tidak seperti malam takbiran, yang beli petasan sekarang masih sepi,” ungkap Rahayu.

Ditambahkan Rahayu untuk saat ini petasan yang paling disukai yaitu petasan jenis banting dan kembang api.

BACA JUGA:9 Tips Aman Meninggalkan Rumah Saat Liburan Natal dan Tahun Baru

Selain harga yang murah sekitar Rp.5000 satunya, petasan tersebut masih aman dimainkan oleh anak-anak.

Berbeda dengan tahun tahun sebelumnya, sepekan jelang malam pergantian tahun, belum terlihat pedagang yang menjajakan terompet bersamaan dengan kembang api.

Para pedagang juga tidak berani mengambil petasan dari distributor terlalu bantyak, karena takut merugi.

Meski kesulitan meraup keuntungan, pedagang tetap yakin penjualan kembang api saat puncak perayaan malam pergantian tahun bisa mengembalikan modal usaha mereka. (Joviter)

 

Sumber: