Iklan RBTV Dalam Berita

Orangtua Sabar Jangan Marah-marah, Ini 8 Cara Cerdas Mendidik Anak Keras Kepala

Orangtua Sabar Jangan Marah-marah, Ini 8 Cara Cerdas Mendidik Anak Keras Kepala

Penting diketahui cara mendidik anak yang keras kepala--

Kegiatan negosiasi terkadang perlu dilakukan, hal ini sebagai bentuk atau tawar-menawar dengan si kecil. Hal ini menunjukkan bahwa Anda tidak serta merta menolak permintaan si kecil, tetapi memberikan pertimbangan yang akan melatihnya mengambil keputusan yang baik.

Misalnya anak Anda tetap tak mau tidur meski sudah Anda minta dengan baik-baik.

Cara yang tepat bukanlah dengan memaksanya untuk segera tidur tetapi dengan memberikan pertimbangan, seperti tanyakan padanya kapan ia mulai ingin tidur dan tanyakan apa alasannya. Setelah itu, Anda bisa mengajaknya berdiskusi dan menentukan jam tidur yang cocok untuk Anda dan si kecil.

7. Pahami cara berpikir anak

Memahami sudut pandang dan cara berpikir si kecil salah satu cara menghadapi anak yang keras kepala. Semakin banyak Anda mengenal anak, semakin baik juga cara Anda menghadapi si kecil termasuk mendidik sifatnya yang keras kepala.

Misalnya, bila si kecil tidak mau mengerjakan pekerjaan rumahnya, jangan langsung membentak dan memarahi anak. Karena anak mungkin menemukan kesulitan untuk menyelesaikan tugasnya. 

Alhasil, si kecil akan menjadi uring-uringan dan semakin enggan mengerjakan tugasnya. Ketimbang Anda marah-marah, cobalah bantu si kecil menyelesaikan tugasnya secara bersama. Selipkan waktu istirahat selama 1 sampai 2 menit agar si kecil tidak terlalu stres dalam mengerjakan tugas.

8. Ajarkan anak agar berperilaku baik

Jangan pernah mendidik anak yang keras kepala dengan cara mencubit atau bertindak kasar. Hal ini akan diserap dalam ingatannya dan mungkin saja akan dilakukannya di masa depan.

Karena itu tunjukkan perilaku baik di depan si kecil agar ia ikut bersikap baik kepada Anda. Menurut beberapa sumber dalam mengatasi anak yang keras kepala, Anda bisa berikan pujian-pujian saat si kecil berhasil menyelesaikan perintah Anda dengan baik.

Misalnya, buatlah grafik dan tempelkan satu bintang di atasnya ketika si kecil berhasil menyelesaikan tugas. Selain itu, Anda juga bisa memberikannya hadiah tertentu untuk memperkuat perilaku positif si kecil, karena sekeras apapun sikap anak, percayalah bahwa Anda mampu mengatasinya dengan sikap tenang. Dengan demikian, anak keras kepala akan berubah menjadi anak yang lebih disiplin dan penurut. (tim)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: