Truk Box Paket Shopee Hantam Beton, Sopirnya Warga Jakarta Diduga Mengantuk

SELUMA, RBTVCAMKOHA.COM - Kecelakaan tunggal kembali dialami truk box. Kali ini truk box dengan muatan paket Shopee.

Kecelakaan terjadi di ruas jalan lintas Bengkulu-Manna tepatnya di Desa Niur Kecamatan Sukaraja pada Rabu pagi (11/10) sekitar pukul 05.00 WIB.

Keterangan warga sekitar, sopir truk diketahui bernama Sardi (45) warga asal Samarasa 1 RT 11 RW 5, Angke Jakarta Barat. Sebelum kecelakaan, truk melaju dari arah Tais menuju ke Kota Bengkulu, untuk mengantar barang paket Shopee.

Namun karena diduga mengantuk, sesampainya di jalan raya Desa Niur Kecamatan Sukaraja, truk yang dikendarai melaju dalam kecepatan terlalu tinggi, hilang kendali saat menikung.

BACA JUGA:Seorang Ayah Tega Cabuli Anak Kandungnya yang Masih SD Hingga Dua Kali

Selanjutnya truk box merek Isuzu bernopol B-9965-UXU itu hilang kendali, melaju lurus dan terperosok keluar jalur serta menabrak beton.

"Truk tadi melaju kencang dari arah Tais menuju ke Kota Bengkulu, pas di jalan menikung kemudian keluar jalur, kemungkinan karena sopirnya mengantuk," terang Iwan (40) warga Desa Niur.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun truk mengalami kerusakan cukup parah di bagian depan. Truk berhasil dievakuasi beberapa jam kemudian, setelah rekan sopir datang membantu.

Sebelumnya Selasa sore (10/10) kecelakaan tunggal juga dialami ambulans dari Kabupaten Lebong. Dua korban meninggal dunia dalam kecelakaan maut di Desa Talang Empat, Kecamatan Karang Tinggi, Bengkulu Tengah itu. Korban merupakan warga Desa Talang Ratu, Kabupaten Lebong.

BACA JUGA:Kalau Ada Rezeki Kunjungi Masjid Al Aqsa, Berikut Keutamaan Masjid Itu

Kedua korban yang meninggal dunia adalah Fatmawati (71) dan Untung Mardani (45). Keduanya merupakan warga Desa Talang Ratu, Kecamatan Rimbo Pengadang dan berstatus ibu dan anak.

Selain keduanya, 2 korban lain juga merupakan anak dari almarhumah Fatmawati, yakni Dairabi (30) dan Lailawati (53). Sampai berita ini diturunkan, keduanya masih menjalani perawatan medis karena mengalami luka cukup parah. Keduanya dirujuk ke RSHD Kota bengkulu.

Kades Talang Ratu, Alpian mengatakan pihak keluarga menerima peristiwa ini sebagai musibah. Pemerintah desa menyampaikan belasungkawa dan bahu membahu membantu pihak keluarga.

Sumber: