Iklan dempo dalam berita

3 Januari, ASN Kemenag Kota Kenakan Pakaian Adat Melayu, Ini Filosofinya

3 Januari, ASN Kemenag Kota Kenakan Pakaian Adat Melayu, Ini Filosofinya

--

BENGKULU, RBTV.COM - Setiap 3 Januari Kementerian Agama memperingati Hari Amal Bhakti. Dikutip dari situs kemenag.go.id Hari Amal Bhakti Kemenag 2023 mengusung tema Kerukunan Umat untuk Indonesia Hebat. 

BACA JUGA:464 Personel Naik Pangkat, Ini Pesan Tegas Kapolda

Hal ini sejalan dengan potret kondisi keagamaan di Indonesia yang dinamis sebagai salah satu potensi besar dalam keberagaman. 

Di Bengkulu, upacara peringatan Hari Amal Bhakti Kemenag akan digelar Kanwil Kementerian Agama Provinsi dan dipusatkan di MAN 2 Kota Bengkulu, besok (3/1) pukul 07.00 WIB. 

BACA JUGA:Dua Wanita dan Pria Dilarikan ke Rumah Sakit

Upacara Hari Amal Bhakti Kemenag 2023 mengundang seluruh ASN Kementerian Agama Kota Bengkulu.

Yang menarik, untuk pakaian peserta diminta mengenakan Baju Teluk Belango melayu dan pakaian Adat Melayu.

BACA JUGA:Palsukan Data Dukungan, Ini Sanksi Bacalon DPD RI

Pemerhati Seni dan Budaya Bengkulu H. Rolly Gunawan yang juga menjabat sebagai Kepala Seksi Bimas Islam Kantor Kemenag Kota Bengkulu menerangkan, penggunaan Baju Adat dan Teluk Belango Melayu ini merupakan instruksi Kementerian Agama RI sebagai bentuk menghargai keberagaman tradisi adat lokal (Local Wisdom)

BACA JUGA:Jadi Tim Terbaik, Samsat Bengkulu Dapat Apresiasi Rp 150 Juta dari PT Jasa Raharja

Lalu apa Filosofi Pakaian Melayu? 

Dijelaskan pria yang akrab disapa Cik Olly ini, malu orang Melayu dalam berpakaian adalah malu melanggar syara'.

Orang Melayu tahu diri, seperti ungkapan yang lazim kita dengar. 

"Kalau hendak melihat orang yang tahu diri tengok kepada pakaian diri". 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: