Jangan Salah, Begini Cara Membaca Kode Pada Kemasan Oli Kendaraan

Berikut cara membaca kode pada kemasan oli:

Cara membaca kode oli sejatinya harus melihat angka yang ada di botol produk oli mesin. Misalnya SAE 10W-30. 

Jadi, melalui angka yang tertera pada botol oli, kita akan mengetahui kadar oli yang cocok untuk mesin kendaraan kita.

Kode SAE adalah singkatan dari Society of Automotive Engineer sebagai identifikasi dari kekentalan oli. 

BACA JUGA:Hati-hati, Ini Akibat jika Nekat Gunakan Oli Mobil Untuk Motor

SAE adalah asosiasi yang mengatur standarisasi di berbagai bidang seperti bidang rancang desain teknik dan manufaktur.

Kode-kode inilah yang biasanya merupakan paduan angka dengan huruf. 

Contoh sederhananya, kemasan oli tertulis kode SAE 10W-30. 

Nah, huruf W yang terletak di belakang angka 10 merupakan singkatan dari 'Winter'.

BACA JUGA:Hati-hati, Ini Akibat jika Nekat Gunakan Oli Mobil Untuk Motor

Jadi, hal tersebut menandakan formulasi oli disesuaikan untuk musim dingin dan panas, sehingga saat suhu mobil dingin oli tidak mengental.

Jadi, Anda bisa memilih pelumas sesuai kebutuhan mesin. 

Biasanya semakin kecil angka di depan, akan semakin encer olinya. 

Lalu, bagaimana cara membaca kode oli ini? Misalnya, sebuah produk punya angka SAE 10w-40 artinya oli tersebut punya kekentalan 10 pada suhu dingin terendah.

BACA JUGA:Jika Angsuran Pinjol Sudah Lunas, Jangan Lupakan Hal Berikut agar Tidak Rugi

Sumber: