Pengantin Wanita Kabur Diduga Terencana, Feri Yadi Tolak Rujuk
--
KEPAHIANG, RBTVCAMKOHA.COM - Feri Yadi, pria malang warga Desa Simpang Kota Bingin yang harus menelan pil pahit lantaran ditinggal sang istri dihari resepsi pernikahan, sampai saat ini belum bisa move on akibat dihianati sang istri.
BACA JUGA:Air Mata Pengantin Baru, di Pelaminan Sendiri dan Dilarikan PIL
Feri menegaskan, saat ini sudah tak ada lagi rasa cinta terhadap sang istri karena sudah melukai perasaannya serta menginjak harga diri terlebih membuat malu keluarga besarnya.
Menurut Feri, kelakuan sang istri sudah melampaui batas dan menginjak kehormatan keluarganya. Sehingga saat ini tak ada lagi tempat dihatinya untuk sang istri kecuali berharap keadilan hukum yang berlaku.
BACA JUGA:Calon Pengantin Diduga Tenggak Racun Rumput
“Harga diri saya, keluarga dan perangkat desa sudah tidak ada lagi. Saya tidak mau melanggar hukum dan agama islam, tidak mau lagi (red.rujuk),” kata Feri Yadi.
Dilain sisi, Kepala Desa Simpang Kota Bingin mengatakan bahwa pihaknya curiga pelarian sang istri memang sudah direncanakan dan ada peran dari orang tua sang istri. Karena saat kabur tak ada lagi barang yang ditinggalkan istri Feri Yadi di rumah dan sudah dibawa oleh mertuanya.
BACA JUGA:Palembang Belum Seberapa, Jambi Apalagi, Ini 10 Kota Terpadat di Pulau Sumatera
“Karena cepat kejadian tersebut, jadi memang sudah direncanakan, nah kalau kami berpikiran itu sudah direncanakan,” ujar Kades Simpang Kota Bingin Supriyadi.
Sementara itu, Ketua MUI Kepahiang, Rabiul Jayan menyayangkan peristiwa tersebut. Ketua mui menegaskan sesuai aturan menikah sah secara agama dan hukum lah yang diakui sehingga tindakan sang istri adalah haram.
(Nico Relius)
BACA JUGA:Usut Juru Parkir Ilegal, Tim Saber Pungli Seluma Kerahkan Pokja Intelijen, Netizen Minta Segera OTT
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: