Iklan RBTV Dalam Berita

Jangan Tergiur Harga Murah di Pasaran, Ini 5 Cara Bedakan Oli Matic Asli dan Palsu

Jangan Tergiur Harga Murah di Pasaran, Ini  5 Cara Bedakan Oli Matic Asli dan Palsu

--

3. Seal atau Segel

Pada umumnya, produsen oli pasti menjual oli dengan teknologi seal atau segel. Jadi pastikan bahwa tutup oli tersegel sebelum terbuka, artinya jika sekali tutup botol itu dibuka, maka rusaklah seal dari tutup tersebut. Artinya tutup botol ini hanya bisa digunakan sekali saja.

Tentu hal ini gak bisa ditiru oleh oknum produsen oli palsu. Karena mengingat sistem segel tutup botol yang canggih ini masih belum bisa ditiru. Tentu dengan memperhatikan hal ini, sangat membantu kamu untuk mengetahui oli yang digunakan asli atau palsu.

BACA JUGA:Motor Matic Tua Gunakan Oli Mesin SAE Berapa? Jangan Salah Pilih, Ini Rekomendasinya

4. Warna dan Bau

Cara terakhir yang bisa kamu amati adalah dari warna dan bau oli. Memang warnanya sangat beragam, karena setiap oli diproduksi dengan teknologi yang berbeda, sehigga ini lah yang memengaruh warna akhir dari oli.

So, paling penting adalah kamu harus tahu bahwa oli asli berwarna bening dan gak berbau. Sebaliknya oli palsu berwarna cenderung keruh dan baunya yang gak sedap karena sudah dioplos.

Dengan cara membaca keempat hal tersebut, tentu kamu sudah mengetaui perbedaan oli asli dan palsu, bukan?

BACA JUGA:Ini Akibatnya jika Jarang Ganti Filter Oli, Siap-siap Ganti Piston

Selain berdampak pada mesin motor, ternyata untuk mengisi oli juga harus sesuai dengan takaran dan tidak boleh lebih ataupun kurang. Takaran tersebut berkisar dari 0,8 liter hingga 3,8 liter, tergantung dari jenis motornya. Jika anda mengisi oli di bawah takaran, maka mesin motor anda akan kekurangan oli. Mesin yang kekurangan oli bisa menyebabkan kerusakan komponen, jadi mesin akan cepat haus.

Akibat yang ditimbulkan memang tidak langsung terasa, namun seiring berjalannya waktu anda akan merasakan performa mesin motor anda menurun. Hal tersebut bisa terjadi karena pelumasan mesin menjadi kurang optimal karena volume oli yang mengurang.

BACA JUGA:Oli Mobil Digunakan untuk Motor Apakah Bahaya? Kenali Dampaknya yang Tidak Main-main

Pompa oli pasti akan bekerja lebih keras dan menyebabkan knalpot motor ngebul dan mesin menjadi lebih panas dari biasanya. Tak hanya itu saja, beberapa komponen mesin, seperti silinder, blok, ring piston, dan lain-lain juga akan terkena akibatnya.

Jika dibiarkan dapat menyebabkan turun mesin dan biaya memperbaikinya cukup mahal, karena mesin motor harus dibongkar habis.(Tim)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: