Iklan dempo dalam berita

Air Laut di Pantai Malabero Surut hingga 25 Meter, Begini Penjelasan BMKG

Air Laut di Pantai Malabero Surut hingga 25 Meter, Begini Penjelasan BMKG

Air laut di Pantai Malabero menyusut drastis--

BENGKULU, RBTVCAMKOHA.COM – Dalam beberapa minggu terakhir, air laut di Pantai Malabero dan Pantai Berkas Kota Bengkulu, menyusut drastis. Dibandingkan kondisi sebelum ini, menyusutnya hingga 25 meter.

Kondisi ini juga terus dipantau Badan Klimatologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Penjelasan BMKG, menyusutnya air laut ini disebabkan gaya gravitasi dari bulan dan matahari.

Dikatakan Kasi Data dan Informasi BMKG Stasiun Klimatologi Pulau Baai, Anang Awar, yang paling mempengaruhi pasang surut air laut tersebut adalah gaya gravitasi bulan. Selain itu pasang surut air ini hanya hitungan jam saja.

BACA JUGA:Selain Cantik, 13 Jenis Ikan Hias Ini Dipercaya Pembawa Rezeki Bagi Pemiliknya, Mau Coba Pelihara?

"Pasang surut air laut dikarenakan gaya gravitasi dari bulan dan matahari. Yang paling mempengaruhi pasang surut air laut ini gaya gravitasi bulan. Dengan waktu paling hitungan jam, tidak lama," terang Anang Anwar.

Sekarang, saat air menyusut drastis, banyak warga yang bermain di tepi pantai. Di daerah yang sebelumnya dalam, sekarang sudah kering. Menyusutnya air ini hanya terjadi di Pantai Malabero dan Pantai Berkas. Sedangkan di area Pantai Pasir Putih, Pantai Panjang dan Pantai Zakat masih normal.

Salah seorang warga Kelurahan Malabero, Effri Nurdin mengatakan, penyusutan air ini sudah mencapai 25 meter. 

BACA JUGA:Dipercaya Membawa Rezeki, Kalau Ada 15 Hewan Ini Masuk Ke Rumah Jangan Diusir

"Kalo ini udah lama mbak, memang banyak pengunjung yang datang apalagi siang hari air memang lagi surut-surutnya," ujar Effri Sabtu (11/11).

Air laut ini mulai surut dari pukul 8 pagi hingga 4 sore, kemudian kembali pasang pukul 4 sampai 10 malam. Lalu akan kembali surut pada  pukul 10 malam hingga pukul 4 subuh.

Posisi air laut surut dari pagi bahkan hingga siang hari, banyak masyarakat yang memanfaatkan momen ini untuk melihat terumbu karang, baik untuk sekadar berswafoto, atau mencari ikan dan kepiting.

"Udah tau sebelumnya liat status kawan kan di Hp, tapi enggak tau tepatnya dimana sekalian ngantar anak liat pantai," ujar, Esmi Juwita warga Kelurahan Bentiring.

BACA JUGA:Perlu Dicatat, Ini 6 Tanda Kucing Pembawa Rezeki, Salah Satunya Ada Lingkaran di Tubuh

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: