Anggota Dewan Datang, Warga Tebing Rambutan Kaur Minta Atasi Persoalan Banjir

KAUR, RBTVCAMKOHA.COM - Kamis pagi di Desa Tebing Rambutan Kecamatan Nasal Kabupaten Kaur, Sekretaris Komisi III DPRD Provinsi Bengkulu Herwin Suberhani melaksanakan reses dalam masa persidangan ketiga tahun sidang 2023.

Di lokasi ini, masyarakat meminta Herwin memprioritaskan penanganan permasalahan banjir yang sudah bertahun-tahun.

BACA JUGA:Perhatian, Ini Kebiasaan Buruk Pemicu Kolesterol, Nomor 1 Sangat Sering Dilakukan

Dikatakan Sekretaris Desa Tebing Rambutan Janidi Tresno, di Desa Tebing Rambutan persoalan banjir sudah bertahun-tahun dikeluhkan. 

Bahkan, saat hujan deras dengan intensitas curah hujan yang cukup tinggi dengan dua aliran sungai dari dataran tinggi, area perumahan warga di desa bawah kerap terjadi banjir. Hingga berdampak ratusan rumah milik warga terendam.

BACA JUGA:Kolaborasi bersama KPU, Ditreskrimum Polda Bengkulu Targetkan Pemilu 2024 Aman dan Kondusif

Ditambahkan Sekdes Tebing Rambutan persoalan banjir sudah kerap diajukan untuk penyelesaian ke pihak Balai Jalan Nasional dan Pemerintah Kabupaten Kaur.

Namun hingga saat ini belum ada kelanjutan dari berbagai pihak yang sudah memantau ke lokasi.

“Itulah harapan yang telah saya sampaikan tadi kepada bapak Herwin, agar instansi terkait untuk dapat membangun, bagaimanapun teknisnya agar banjir di desa kami ini dapat teratasi. Untuk jumlah yang terkena banjir cukup banyak, jika curah hujan yang cukup tinggi. Pada tahun 2020 hampir seluruh rumah yang terkena banjir, perkiraan rumah yang terkena dampak banjir lebih kurang sekitar 150 Kk,” jelas Janidi Tresno.

BACA JUGA:Lewat Jembatan Lapuk, Truk Molen Terperosok di Ulu Talo

Sementara itu, menanggapi hal tersebut, Herwin Suberhani meminta pihak Balai Jalan Nasional dan Balai Sungai dapat menindaklanjuti persoalan banjir yang dihadapi masyarakat.

Herwin juga menjelaskan, dari aspirasi yang ditampungnya, persoalan banjir ini akibat tidak adanya penanggulangan dari air yang meluap. Sehingga perlu ada box culvert ataupun plat duiker untuk mengatasi persoalan banjir di Desa Tebing Rambutan.

Sumber: