Mau Pinjam KUR BRI? Perhatikan Cara Berikut agar Pengajuan Langsung Disetujui

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Kredit Usaha Rakyat (KUR) 2023 di tiap bank BUMN sudah dibuka, dan salah satu tahapan yang harus dilalui adalah BI Checking atau saat ini sudah berganti menjadi Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) OJK. 

Salah satu bank yang menyalurkan KUR yakni bank BRI. Juga sejumlah syarat yang harus dipenuhi oleh calon kreditur agar pengajuan KUR BRI 2023 bisa cair juga sudah disampaikan. 

KUR adalah program pemerintah Indonesia yang ditujukan untuk membantu pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) mendapatkan akses keuangan dengan bunga yang relatif rendah. KUR BRI memiliki keunggulan ini, sehingga banyak diminati oleh masyarakat khususnya pegiat UMKM. 

BACA JUGA:Lengkap, Ini Tabel Angsuran KUR Mandiri Pinjaman Rp 10 hingga Rp 50 Juta, Cicilan Mulai Rp 193 Ribu

Bagi UMKM yang ingin mengajukan KUR di BRI, berikut adalah 5 tips agar dapat lolos pengajuan KUR BRI:   

1. Pilih Produk KUR yang Tepat   

BRI menawarkan beberapa produk KUR seperti KUR Mikro, KUR Produktif, dan KUR Modal Kerja. Pastikan UMKM memilih produk KUR yang sesuai dengan kebutuhan usaha. 

Misalnya, UMKM yang membutuhkan modal untuk produksi lebih baik memilih KUR Produktif, sedangkan UMKM yang membutuhkan modal untuk pembelian bahan baku dapat memilih KUR Modal Kerja.  

BACA JUGA:Pinjam KUR Mandiri Rp 100 Juta, Kira-kira Berapa Angsuran Bulanannya? Ternyata hanya Segini

2. Persiapkan Dokumen dengan Baik 

Persiapan dokumen yang baik menjadi kunci untuk lolos pengajuan KUR BRI. Pastikan dokumen yang dibutuhkan seperti KTP, NPWP, SIUP, TDP, dan rekening koran terakhir sudah lengkap dan sesuai. 

Selain itu, UMKM juga harus mempersiapkan proposal usaha yang jelas dan terperinci serta dilengkapi dengan proyeksi keuangan yang realistis.   

3. Jaga Reputasi Keuangan   

Reputasi keuangan UMKM menjadi faktor penting dalam pengajuan KUR BRI. Pastikan UMKM tidak memiliki masalah keuangan seperti tunggakan hutang, kredit macet, atau catatan buruk di Bank Indonesia. Jaga juga catatan keuangan yang baik dan teratur.   

Sumber: