Iklan RBTV Dalam Berita

5 Jenis Posisi Pekerjaan di Sektor Pertambangan yang Menjadi Primadona dan Banyak Dibutuhkan

5 Jenis Posisi Pekerjaan di Sektor Pertambangan yang Menjadi Primadona dan Banyak Dibutuhkan

berbagai jenis pekerjaan yang umumnya terdapat di industri pertambangan di Indonesia--

2. Insinyur Pertambangan

Memiliki peran utama dalam menyusun dan mengembangkan model pengembangan serta infrastruktur untuk kegiatan pertambangan. Tugasnya tak hanya sebatas pada perencanaan, tetapi juga melibatkan pengawasan penuh terhadap seluruh fasilitas terkait dengan operasional pertambangan.

Kamu bertanggung jawab atas desain, pengelolaan, dan pemeliharaan berbagai fasilitas, termasuk jaringan tambang, sistem transportasi, serta peralatan penambangan. Dengan pemahaman mendalam tentang geologi dan prinsip-prinsip teknik, insinyur pertambangan mengembangkan strategi dan rencana untuk mengekstrak mineral dengan efisiensi tinggi dan meminimalkan dampak lingkungan.

BACA JUGA:Insinyur Belanda Temukan Batu bara, Itulah Tambang Ombilin yang Pertama di Indonesia

Peran insinyur pertambangan juga melibatkan inovasi teknologi untuk meningkatkan proses pertambangan, termasuk penggunaan teknologi digital dan sistem informasi geografis. Kamu terlibat dalam memastikan bahwa setiap tahapan dalam kegiatan pertambangan berjalan dengan efisien, mematuhi peraturan, dan menjaga keselamatan kerja.

Gaji yang diterima oleh insinyur pertambangan cenderung bervariasi tergantung pada pengalaman, kualifikasi, kompleksitas proyek, dan lokasi kerja. Sebagai individu yang memiliki tanggung jawab besar dalam mengelola aspek teknis dan infrastruktur pertambangan, gaji insinyur pertambangan biasanya berada pada tingkat yang kompetitif.

BACA JUGA:Lowongan Kerja Pertambangan Nikel PT Mineral Alam Abadi, Berikut Syarat Daftar

3. Ahli Lingkungan

Seorang ahli lingkungan memiliki peran krusial dalam industri pertambangan untuk memantau dan menilai dampak lingkungan dari aktivitas pertambangan. Tugasnya tak hanya terbatas pada pengawasan, tetapi juga mencakup evaluasi serta rekomendasi mitigasi terhadap dampak negatif yang mungkin ditimbulkan oleh kegiatan pertambangan.

Kamu mempelajari dampak dari operasi pertambangan terhadap ekosistem sekitar, seperti flora, fauna, kualitas tanah, dan air. Peran utama kamu adalah memastikan bahwa operasi pertambangan tidak merusak lingkungan sekitar. Melalui pemantauan rutin dan analisis mendalam, kamu memberikan saran tentang cara mengurangi dampak negatif, baik dalam hal keberlanjutan lingkungan maupun pengendalian polusi.

BACA JUGA:Perusahaan Pertambangan PT Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja Untuk Lulusan SMA Sederajat, Ini Syaratnya

Ahli lingkungan juga terlibat dalam pengembangan strategi penilaian risiko dan perencanaan mitigasi yang bertujuan untuk meminimalkan dampak lingkungan serta memastikan keberlanjutan lingkungan setempat. Dengan pemahaman mendalam tentang aspek lingkungan, kamu menjadi penasihat kunci bagi perusahaan pertambangan untuk mematuhi regulasi lingkungan yang berlaku.

Gaji ahli lingkungan dapat bervariasi tergantung pada pengalaman, kualifikasi, dan tanggung jawab pekerjaan. Kualitas serta keahlian dalam mengurangi dampak lingkungan dari operasi pertambangan menjadi faktor penentu nilai dari pekerjaan ini.

BACA JUGA:Selain Gaji Besar, Ada 5 Keuntungan Lain Saat Bekerja di Sektor Pertambangan, Apa Itu?

4. Ahli Pemasaran

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: