Iklan dempo dalam berita

Pemkot Siapkan Rp 6,4 M untuk BPJS Kesehatan Gratis

Pemkot Siapkan Rp 6,4 M untuk BPJS Kesehatan Gratis

Pemkot Siapkan Rp 6,4 M untuk BPJS Kesehatan Gratis --

BENGKULU, RBTVCAMKOHA.COM - Pemerintah Kota membentuk tim khusus yang terdiri dari PTT sejumlah OPD untuk mendata kepemilikan BPJS Kesehatan. Mekanismenya, para PTT ini akan turun mendatangi kediaman warga.

BACA JUGA:Kurir Ganja Ditangkap, Polisi Amankan Sekarung Barang Bukti, Isinya

Setiap warga yang tidak memiliki BPJS baik karena menunggak ataupun tidak mampu akan difasilitasi Pemkot untuk mendapatkan BPJS Kesehatan. Dikatakan Walikota Bengkulu, Helmi Hasan, Pemkot ingin seluruh masyarakat mendapatkan akses pelayanan kesehatan.

"Karenanya Pemerintah Kota Bengkulu mendorong 100 persen warga memiliki jaminan kesehatan. Jika tidak mampu akan dibayar melalui APBD. Pemkot menargetkan 150 ribu warga terjamin BPJS gratis melalui bantuan pemerintah," ujar Helmi Hasan.

BACA JUGA:Komisi I DPRD Kota Bengkulu Optimis, Tiga hingga Empat Tahun Balik Modal Bangun RSTG

Warga yang belum terdata peserta BPJS Kesehatan bisa menghubungi ponsel walikota dengan nomor 0811737646. 

Sementara itu Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kota Bengkulu, Dadi Hartono mengatakan Dinas Kesehatan tahun ini mengalokasikan dana Rp 6,4 miliar untuk program BPJS Kesehatan gratis.

BACA JUGA:Minggu Depan Mudah-mudahan TPP ASN Pemprov Cair. Ada Usulan Besaran TPP Naik

Data BPJS Kesehatan Cabang Bengkulu, saat ini jumlah peserta BPJS di Kota Bengkulu 386 ribu jiwa. Sedangkan masyarakat yang tercatat terdata pada program BPJS Kesehatan gratis yang ditanggung Pemkot sekitar 20 ribu jiwa.

Dikatakan Kepala Cabang BPJS Kesehatan Kota Bengkulu, Mahyuddin jumlah masyarakat yang akan tercover melalui dana APBD Pemkot akan terus bertambah. Untuk keikutsertaan masyarakat dalam program BPJS gratis masuk dalam kelas III.

BACA JUGA:Berlumuran Darah Minta Tolong, Warga Ketakutan. Itu Perjuangan Akhir Korban 'Kepahiang Berdarah'

"Untuk biaya BPJS kelas III saat ini sebesar 35 ribu per orang," ujar Mahyuddin.

VERDI DWIANSYAH

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: