Ustadz Abdul Somad Jelaskan Makna Imsak di Indonesia Beda dengan Maroko

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Ustadz Abdul Somad jelaskan makna imsak di Indonesia beda dengan Maroko.

Setiap umat Islam pasti akrab dengan jadwal imsakiyah selama bulan puasa, yang tersedia secara luas baik secara online maupun offline, memudahkan siapa pun untuk mengatur ibadah mereka selama bulan Ramadhan. 

Namun, Ustadz Abdul Somad menyoroti perbedaan signifikan dalam makna imsak antara Indonesia dan Maroko. Ini menimbulkan permasalahan tentang pendapat yang berbeda dalam konsep imsak. 

BACA JUGA:Booking Segera! Segini Tarif Tiket Kapal Laut Merak Bakauheni dan Cara Pemesanannya

Di Maroko, di mana berpuasa memerlukan kesabaran selama sekitar 16 jam sehari, dengan sahur dimulai pada pukul setengah 4 pagi dan berbuka pada pukul setengah 8 malam.

Pengalaman puasa menawarkan dinamika tersendiri yang menguji kesabaran dan ketekunan umat Muslim dalam menjalankan ibadah mereka.

Ustaz UAS memberikan pandangan yang menarik tentang pengertian imsak, menggambarkan pengalaman pribadinya selama berpuasa di Maroko. 

Dalam salah satu ceramahnya, dia berbagi pengalaman bahwa selama dua kali berpuasa di Maroko, tidak ada waktu imsak yang ditetapkan secara khusus.

Sebaliknya, saat sahur, makanan terus disantap tanpa ada tanda-tanda untuk berhenti, hingga terdengar azan Subuh yang menggema di udara. 

BACA JUGA:Daftar 10 Hp Xiaomi Murah Spek Dewa, Harganya Rp 1 Jutaan Doang!

Dia menggambarkan momen tersebut dengan gamblang, "Allahu Akbar Allahu Akbar," sambil makanan masih ada di mulut.

Namun, UAS juga menyoroti pentingnya waktu imsak sebagai waktu untuk mempersiapkan diri sebelum memulai ibadah puasa.

Dia menjelaskan bahwa waktu imsak dapat digunakan untuk melakukan kegiatan seperti menggosok gigi, sehingga ketika waktu Subuh tiba, tubuh sudah dalam kondisi siap untuk memulai puasa. 

Baginya, makna imsak bukanlah sebagai lampu merah atau tanda untuk berhenti, melainkan sebagai momen untuk mempersiapkan diri secara spiritual dan fisik sebelum memulai ibadah puasa.

Sumber: