Ayam Warga Seluma Sering Hilang, Ternyata Dimangsa Python

SELUMA, RBTVCAMKOHA.COM - Seekor ular python membuat resah penghuni Base Camp karyawan PT. Sandabi Indah Lestari (SIL) di Desa Purbosari Kecamatan Seluma Barat.

BACA JUGA:Hebat, 5 Desa Wisata Bengkulu Tembus 300 Besar ADWI 2023, 2 Desa Gagal

Awalnya kerasahan warga ini lantaran ayam ternak mereka sering hilang. Warga sempat mengira ayam tersebut hilang dicuri. Belakangan terungkap jika ayam-ayam itu dimangsa ular pyhton. 

Python sepanjang empat meter tersebut ditemukan sedang memangsa ayam milik Soleh (40), salah seorang karyawan PT. Sandabi Indah Lestari (SIL).

BACA JUGA:Puluhan Emak-emak Bakar Isi Rumah Sambil Ngamuk, Penyebabnya Ini

"Memang sudah meresahkan, sudah banyak ternak ayam warga yang hilang, kami kira hilang dicuri orang, tidak tahunya hilang karena dimangsa ular python," ujar Minin, Satpam PT. SIL.

Ular tersebut akhirnya berhasil diamankan warga dan dimasukan ke dalam karung untuk kemudian dijual.

Ular python atau biasa disebut Sanca, menggunakan giginya yang tajam, melengkung ke belakang, empat baris di rahang atas, dua di bawah untuk menangkap mangsa yang kemudian dibunuh dengan lilitan.

BACA JUGA:Sebentar lagi Puasa, Sudah Tahu Sejarah Puasa Ramadhan?

Setelah mangsa ditangkap untuk ditahannya, sanca dengan cepat membalutkan sejumlah lilitan di sekelilingnya. Kematian terjadi terutama karena berhentinya detak jantung. Namun tujuan yang sebenarnya dari lilitan tersebut untuk menekan saluran darah yang menuju ke otak, agar darah yang menuju ke otak terhenti dan mangsa menjadi lemas.

BACA JUGA:Kawasan Wisata Kepala Siring Bengkulu Utara Nyaris Memakan Korban

Spesimen yang lebih besar biasanya memakan hewan seukuran kucing rumah, tetapi diketahui menyukai mangsa yang lebih besar. Beberapa spesies sanca besar Asia mampu menjatuhkan rusa dewasa dan sanca batu Afrika mampu memakan kijang atau antelop. Bahkan di Indonesia, sudah terjadi beberapa kali Sanca atau pyhton memangsa manusia.

Semua mangsa ditelan secara utuh dan butuh beberapa hari atau bahkan berminggu-minggu untuk dicerna sepenuhnya.

 

Sumber: