Iklan dempo dalam berita

Apa Obat Microsleep yang Mujarab? Tidak Ada Obatnya, Cukup Lakukan Cara Ini untuk Mengatasi Microsleep

Apa Obat Microsleep yang Mujarab? Tidak Ada Obatnya, Cukup Lakukan Cara Ini untuk Mengatasi Microsleep

Obat dan cara mengatasi microsleep saat berkendara--

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COMApa obat microsleep yang mujarab? Tidak ada obatnya, cukup lakukan cara ini untuk mengatasi microsleep.

Sepertinya, hampir setiap orang pernah mengalami tidur singkat yang tidak disadari, suatu kondisi yang dikenal sebagai microsleep.

Sering kali, microsleep terjadi saat seseorang sedang sibuk mengerjakan tugas, menatap layar televisi, atau bahkan saat sedang menyetir.

Tetapi, apa yang sebenarnya menyebabkan keadaan tidur dalam waktu singkat ini terjadi? Microsleep adalah fase tidur yang terjadi hanya dalam beberapa detik, seringkali dalam rentang waktu yang sangat singkat.

BACA JUGA:Istirahat Sejenak! Ini Lokasi Rest Area Tol Lampung Bakauheni, Mudik Aman dan Nyaman

Menurut studi yang diterbitkan dalam Oxford Academic, microsleep dapat terjadi dalam waktu 15 detik atau bahkan lebih cepat.

sesorang yang mengalami microsleep mungkin saja tertidur tanpa menyadarinya, bahkan saat mereka sedang melakukan aktivitas atau bekerja.

Kondisi ini sering terjadi pada mereka yang sedang menonton televisi, mengemudi, atau mengoperasikan perangkat elektronik tertentu.

Berikut adalah risiko-risiko yang dapat membahayakan tubuh akibat microsleep:

1. Kecelakaan saat Mengemudi

Microsleep meningkatkan risiko kecelakaan saat mengemudi karena membuat seseorang kurang responsif terhadap rangsangan sekitar.

BACA JUGA:Hindari Macet! Begini Cara Cek CCTV Pelabuhan Merak untuk Mantau Arus Mudik Lebaran 2024

Kondisi ini dapat menyebabkan kinerja mengemudi menurun secara signifikan, sehingga berpotensi mengakibatkan kecelakaan yang fatal.

Bahkan, penelitian yang diterbitkan dalam Frontiers menjelaskan bahwa sindrom tidur singkat ini secara signifikan mengganggu kinerja mengemudi, mengurangi reaksi terhadap situasi darurat, dan meningkatkan risiko tabrakan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: